Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih timnas wanita Indonesia, Satoru Mochizuki, sangat ingin bertukar pikiran dengan para pelatih yang menangani tim nasional Indonesia di semua level.
Juru taktik yang dimaksud, Indra Sjafri (timnas U-20 Indonesia), Shin Tae-yong (timnas U-23 Indonesia dan timnas Indonesia), dan Nova Arianto (timnas U-16 Indonesia).
Diakui Satoru Mochizuki, sejauh ini dirinya baru membuka obrolan ke Indra Sjafri yang juga berstatus Direktur Teknik PSSI.
Dari Indra Sjafri, Satoru Mochizuki, banyak menerima nasihat.
"Ya dengan coach Indra (Sjafri) saya juga jalin komunikasi gitu," ujar Satoru Mochizuki saat ditemui awak media termasuk BolaSport.com seusai memimpin latihan timnas wanita Indonesia di Lapangan A Senayan, Jakarta Pusat, Senin (27/5/2024).
"Dan dari beliau (Indra Sjafri) juga sering kasih saran kasih masukan ke saya gitu dan ya kita berdiskusi gitu," sambung Satoru Mochizuki.
Sementara untuk diskusi bersama Shin Tae-yong dan Nova Arianto tinggal menunggu waktu yang pas saja.
"Ya mungkin dengan pelatih lain saya belum komunikasi," ujar pelatih asal Jepang itu.
"Karena mereka juga sibuk ya tentunya."
"Dan ya mungkin kalau ada kesempatan saya ingin jalan komunikasi pastinya," tutur Mochizuki.
Kini Mochizuki berhasrat terus memahami tentang dunia si kulit bundar Indonesia usai ditunjuk PSSI sejak Februari 2024.
"Saya juga harus tahu lagi ya lebih mendalam terkait sepak bola Indonesia," kata pelatih berusia 60 tahun itu.
"Untuk itu penting saya rasa komunikasi," sambung Mochizuki.
Terdekat, Mochizuki akan memimpin timnas wanita Indonesia pada FIFA Matchday kontra Singapura untuk kali pertamanya.
Berdasarkan rencana, duel timnas wanita Indonesia vs Singapura berlangsung di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (28/5/2024).
"Ini memang kesempatan pertama saya dan tentunya harapan saya adalah menang," ucap pria yang akrab disapa Mochi itu.
Baca Juga: Naik Haji, Witan Sulaeman Doakan Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026 dari Tanah Suci
"Dimulai dari sini, bahwasannya sepak bola wanita Indonesia akan terus harapannya terus berkembang."
"Mungkin tidak hanya menang ya, dan bisa menampilkan permainan yang menarik dan menyenangkan gitu ya dalam sepak bola puteri gitu."
"Harapannya juga dengan permainan yang bagus ya orang-orang yang mendukung bisa ingin datang untuk mendukung lagi gitu," sambung Mochi.
Diakui Mochizuki, komunikasi menjadi kendala utama Zahra Muzdalifah dkk.
"Ya mungkin masih belum sempurna persiapannya ya," kata Mochi.
"Tapi saya rasa sampai saat ini sudah jalanin komunikasi yang bagus dengan para pemain ya."
"Dan harapannya sudah siap para pemain."
"Mungkin terkait komunikasi ya, mereka berlatar belakang atau background yang berbeda gitu ya, dan mungkin daerah yang berbeda juga ya."
"Dari situ saya akan lebih menekan pada komunikasi."
"Dengan komunikasi itu saya rasa harapannya ke depannya mereka berani menyampaikan sesuatu agar terjalin komunikasi yang baik antar mereka," tutupnya.