Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Jelang final Liga Champions, pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, memilih rendah hati soal timnya yang difavoritkan menjadi juara ketimbang Borussia Dortmund.
Awal Juni 2024 bakal menjadi momen yang ditunggu-tunggu para penikmat sepak bola.
Final Liga Champions menjadi suguhan terakhir sebagai penutup musim 2023-2024.
Partai puncak kompetisi elite Benua Biru tersebut bakal mempertemukan antara Borussia Dortmund dan Real Madrid.
Bentrokan keduanya berlangsung di Stadion Wembley, Sabtu (1/5/2024) atau Minggu pukul 02.00 WIB.
Banyak pihak mendukung Real Madrid untuk keluar sebagai juara Liga Champions musim ini.
Hal itu wajar mengingat El Real adalah rajanya kompetisi tersebut.
Baca Juga: Lionel Messi Miliki Timnas Argentina Sepenuhnya, Pemain Lain Cuma Jadi Peserta Audisi
Sampai saat ini Madrid menjadi kolektor terbanyak trofi Si Kuping Besar dengan 14 buah.
Andaikata menjadi juara, maka mereka bakal menggondol trofi ke-15.
Sementara itu Dortmund hanya memiliki satu gelar juara saja.
Selain komparasi soal gelar, perjalanan musim ini antara kedua tim juga tampak jomplang.
Di kompetisi domestik, Madrid menjadi kampiun usai menempati urutan pertama di Liga Spanyol.
Adapun Dortmund terseok-seok di Bundesliga dengan menempati peringkat kelima di klasemen akhir.
Meski demikian, pandangan soal Madrid yang difavoritkan menjadi juara Liga Champions sedikit ditampik oleh Carlo Ancelotti.
Baca Juga: Liverpool Mulai Cari Pengganti Mo Salah, Kompatriot Cristiano Ronaldo Masuk Jadi Incaran
Carlo Ancelotti justru tidak berpikir jika Nacho Fernandez dkk. adalah tim favorit.
Juru taktik asal Italia tersebut melihat lawan mereka, Dortmund, bukanlah lawan sembarangan yang bisa dikalahkan dengan mudah.
"Soal menjadi favorit juara, kami tidak berpikir demikian," ucap Ancelotti, dikutip BolaSport.com dari Mundo Deportivo.
"Kami bakal menghadapi lawan yang bermain sangat baik, mampu menyingkirkan PSG dan Atletico."
"Mereka telah menunjukkan komitmen dan sikap profesional."
"Kami harus menderita, bertarung, bertarung seperti ini di semua final," tutur Ancelotti.
Lebih lanjut, Ancelotti menilai Dortmund adalah tim dengan materi pemain yang berkualitas.
Baca Juga: Peringatan dari Xavi untuk Pelatih Baru Barcelona: Dia Bakal Menderita
Pasukan Edin Terzic tersebut dipahami sebagai klub yang memiliki semangat juang hebat dengan tekad untuk meraih final.
"Mereka adalah tim dengan kualitas dan pemain yang berpengalaman," ujar Ancelotti melanjutkan.
"Apa yang paling saya suka dari mereka adalah sikap petarungnya saat melawan Paris Saint-Germain."
"Mereka berhasrat untuk mencapai final ini...Itu yang menjadi kekhawatiran terbesar bagi kami," imbuh eks pelatih AC Milan dan Chelsea tersebut.