Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Manager Ducati, Davide Tardozzi, membantah tudingan bahwa dirinya tak senang dengan masuknya Marc Marquez dalam bursa tim pabrikan.
Marc Marquez sedang menunjukkan penampilan yang menjanjikan bersama tim Gresini Racing yang merupakan salah satu pelanggan Ducati di MotoGP 2024.
Tren positif digapai pembalap berjuluk Baby Alien itu yang menampilkan comeback mengesankan dalam dua seri balapan terakhir yang dia jalani.
Ya, Marquez membuktikan bahwa dirinya masih layak diperhitungkan usai tampil apik pada GP Prancis dan GP Catalunya belum lama ini.
Peraih delapan gelar juara dunia itu mendapatkan posisi start yang kurang menguntungkan dalam dua seri tersebut dan membuatnya harus bekerja keras.
Marquez yang mengendarai motor Ducati Desmosedici GP23 mengawali GP Prancis dari posisi ke-13 dan urutan ke-14 untuk GP Catalunya.
Dengan posisi tersebut, Marquez menuntaskan GP Prancis dengan finis di urutan kedua baik pada sesi sprint atau balapan utama.
Adapun untuk GP Catalunya, rider berusia 31 tahun tersebut finis di urutan kedua pada sprint dan posisi ketiga saat main race.
Gemilangnya performa Marquez pada MotoGP 2024 tentu tidak bisa dilepaskan dari motor Ducati Desmosedici GP23 yang dia tunggangi.
Baca Juga: Soal Sindiran Pilih Marquez demi Jualan Motor dari Martin, Bos Ducati: Itu Tidak Sepenuhnya Salah
Meski memiliki spesifikasi yang lebih lawas, Marquez berhasil mengerahkan potensi kuda besinya dengan bakat yang dia miliki.
Tak ayal, pembalap asal Spanyol tersebut kini masuk dalam salah satu kandidat tandem Francesco Bagnaia di tim pabrikan Ducati pada MotoGP 2025.
Untuk mendapatkan tempat itu, Marquez bersaing dengan Jorge Martin (Pramac Racing) dan Enea Bastianini yang masih menjadi rekan duet Bagnaia.
Lampu hijau sudah diberikan Luigi Dall'Igna selaku general manager Ducati Corse yang sangat tidak ingin Marquez pergi.
Dall'Igna sangat mempertimbangkan rekam jejak si pemilik nomor 93 tersebut yang telah memenangkan gelar juara dunia kelas utama enam kali.
Di sisi lain, rumor liar sempat muncul di mana Davide Tardozzi yang menjabat sebagai manajer tim Ducati tak ingin Marquez masuk dalam bursa itu.
Akan tetapi, pria asal Italia tersebut telah membantah hal itu menjelang bergulirnya seri MotoGP Italia 2024 yang merupakan balapan kandang Ducati.
Ya, Tardozzi menegaskan bahwa Marquez tidak akan menjadi sebuah masalah baginya jika nantinya mendapatkan satu tempat di tim pabrikan.
Adanya nama Marquez dinilai memperkaya opsi pabrikan asal Bologna, Italia itu dalam menentukan susunan pembalap musim 2025 mendatang.
"Eh, saya balikkan pertanyaannya, siapa yang tidak suka Marc Marquez?" ucap Tardozzi, dilansir BolaSport.com dari laman Motosan.
"Lalu apakah itu Marquez, Bastianini, atau Martin adalah masalah lain."
"Marquez seperti ketiganya memiliki kelebihan dan kekurangan, dan kami harus mengevaluasi apa yang harus kami lakukan."
"Bahwa kami menyukai Marquez sudah jelas, jika tidak dia tidak akan menjadi salah satu dari ketiganya," imbuhnya.
Sebelumnya, pengumuman siapa yang akan menjadi rekan setim Bagnaia disebut-sebut akan terjadi pada pekan balap MotoGP Italia 2024 yaitu pekan ini.
Akan tetapi, sporting director Ducati Mauro Grassilli menegaskan bahwa tidak ada pengumuman apa pun dari timnya dalam seri ini.