Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Lionel Messi mengalami kejadian langka bersama Inter Miami karena merasakan kekalahan walau mencetak gol keren dari jarak jauh.
Sebiji gol Lionel Messi tak cukup menyelamatkan Inter Miami dari kekalahan.
Pada lanjutan kompetisi MLS gameweek ke-16, Kamis (30/5/2024) pagi WIB, Si Bangau menyerah di kandang sendiri saat menjamu Atlanta United.
Pasukan Tata Martino dibekuk dengan skor 1-3.
Messi tampil penuh kembali selepas diistirahatkan di partai sebelumnya.
Megabintang Argentina pun menghiasi comeback dengan ukiran gol.
Dia menceploskan bola melalui tembakan yahud dari luar kotak penalti pada menit ke-62.
Berawal dari umpan pendek Sergio Busquets, Messi mengontrolnya dengan satu sentuhan kaki kiri.
Setelah mengincar celah dan melakukan ancang-ancang, sang legenda Barcelona menghantam bola secara jitu ke pojok bawah gawang musuh.
Baca Juga: Selisih 70 M, Gaji Lionel Messi di Inter Miami Lebih Tinggi dari Hadiah Juara Copa America
Itu merupakan gol ke-11 dari 11 penampilan Messi di MLS 2024.
Lebih spesifik, lesakan indah tersebut melahirkan gol ke-160 yang diciptakan Messi via tembakan jarak jauh di luar kotak penalti.
Kerangka waktunya mencakup sepanjang karier profesional bersama Barcelona, PSG, timnas Argentina, dan kini Inter Miami.
MESSI GOALS ARE INEVITABLE ????
— Major League Soccer (@MLS) May 30, 2024
Leo strikes for his 11th goal of the season! pic.twitter.com/FDsu4RZMYm
Akan tetapi, gol tersebut terasa hambar karena tak cukup menyelamatkan Miami dari bencana.
Atlanta berhasil membobol gawang tuan rumah tiga kali via aksi Saba Lobjanidze (2 gol) dan Jamal Thiare.
Akibatnya momen langka pun dialami Leo Messi.
Biasanya gol Si Kutu ikut membawa timnya menang atau minimal tidak jadi kalah dalam sebuah pertandingan.
Tapi sekarang Messi kudu menyerah kendati berhasil mempertahankan rekor produktifnya.
Kali terakhir kejadian sejenis ini muncul pada duel pembuka timnas Argentina melawan Arab Saudi di Piala Dunia 2022.
Pada matchday 1 Grup C di Lusail Stadium (22/11/2022), gol penalti Messi sempat membawa Albiceleste unggul kilat pada menit ke-10.
Hanya, Saudi membalasnya lewat rentetan dua gol seusai jeda.
The Green Falcons menutup laga dengan kemenangan bersejarah atas Argentina (2-1).
Toh, pada ujungnya Messi cs keluar sebagai juara turnamen, sedangkan Saudi terpuruk di dasar klasemen Grup C.
???????? 11 goals, 12 assists in 13 games this new season for Leo Messi after today’s goal.
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) May 30, 2024
23 G/A in 13 games all competitions.
It’s also first time he has lost a match he scored in since Argentina vs Saudi Arabia, World Cup 2022. pic.twitter.com/OrT2aVymYg
Bagi Inter Miami, kekalahan dari Atlanta merupakan yang pertama dalam 11 partai terakhir di MLS.
Si Bangau sudah tiga kali keok sepanjang musim kompetisi 2024.
Kekalahan sebelumnya mereka derita Maret lalu ketika bertemu Montreal Impact (2-3) dan New York Red Bull (0-4).
Baca Juga: Ronaldo Terus Menyalahi Hukum Alam: Saya Tak Mengikuti Rekor, tapi Rekor yang Mengikuti Saya
Dua-duanya terjadi saat Lionel Messi absen karena sedang menjalani pemulihan cedera.
Dengan demikian, kekalahan pekan ini pun tercatat sebagai momen pertama sang superstar takluk di liga saat dirinya terjun ke lapangan.
Satu hal positif buat Miami, hasil tersebut masih menempatkan mereka di puncak klasemen Wilayah Timur dengan 34 poin dari 17 partai.
Rincian 160 Gol Jarak Jauh Lionel Messi
- FC Barcelona: 117 gol (67 via tembakan open-play, 50 tendangan bebas)
- Timnas Argentina: 25 gol (14 open-play, 11 tendangan bebas)
- PSG: 10 gol (8 open-play, 2 tendangan bebas)
- Inter Miami: 8 gol (6 open-play, 2 tendangan bebas)
Total: 95 via tembakan open-play, 65 tendangan bebas