Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Sejumlah unggulan langsung menelan kekalahan early exit setelah tumbang pada babak 16 besar di hari ketiga turnamen Singapore Open 2024.
Persaingan sengit di Singapore Open 2024 sebagai turnamen BWF World Tour Super 750 langsung terasa di babak-babak awal.
Beberapa pemain unggulan merasakan getah kejutan dari sejumlah pemain underdog secara tak terduga pada Kamis (30/5/2024).
Setidaknya sudah ada lima unggulan yang tumbang setelah menelan kekalahan pada hari ini di Singapore Indoor Stadium, Singapura.
Kekalahan mengejutkan yang baru saja terjadi adalah kandasnya unggulan tujuh tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting.
Ginting yang juga berstatus juara bertahan dalam dua edisi beruntun, terpaksa mengakhiri petulangannya lebih cepat.
Asa menuju gelar juara hat-trick ditumpas oleh pemain non-unggulan dari Malaysia, Leong Jun Hao, secara mengenaskan.
Ginting dikejutkan dengan permainan Leong sejak awal gim pertama, hingga menelan kekalahan dengan skor yang diwarnai angka satu digit, 14-21, 21-10, 8-21.
Mirisnya, kekalahan Ginting hari ini sekaligus memupus asa Indonesia untuk merengkuh gelar di tunggal putra.
Setelah tumbangnya Jonatan Christie, unggulan ketiga, dari Chou Tien Chen (Taiwan) di babak pertama, Chico Aura Dwi Wardoyo gagal membuat kejutan di babak 16 besar.
Berkebalikan dari Ginting yang disingkirkan underdog, Chico kalah dari pemain unggulan kelima yakni Kodai Naraoka (Jepang).
Masih dari tunggal putra, unggulan berikutnya yang kalah menyesakkan adalah HS Prannoy yang biasanya dikenal sebagai pawang Viktor Axelsen.
Tunggal putra India itu berstatus unggulan 8. Namun, di laga babak 16 besar ini, Prannoy harus menelan kekalahan ketika bertemu Kenta Nishimoto (Jepang).
Sejak babak pertama, performa tunggal putra ranking 10 dunia itu sudah angin-anginan ketika butuh tiga gim untuk mengatasi perlawanan pemain non-unggulan Belgia, Julien Carraggi.
Hasil ini sekaligus memperburuk riwayat kompetisi Prannoy. Dia telah menelan kekalahan early exit dalam enam turnamen individual beruntun di tahun ini.
Sebelum Singapore Open, dia telah kalah prematur di Thailand Open, Kejuaraan Asia, All England Open, French Open dan Indonesia Masters.
Sementara itu di tunggal putri, unggulan-unggulan yang tumbang hari ini diderita oleh dua jagoan China yaitu He Bing Jiao dan Han Yue, unggulan 8 dan unggulan 6.
He kalah tiga gim dari Nozomi Okuhara (Jepang), sedangkan Han Yue secara tak disangka kandas di tangan Pornpawee Chochuwong (Thailand) dengan skor telak 11-21, 7-21.
Kekalahan Han cukup mengejutkan karena dia mendominasi rivalitasnya dengan Chochuwong dengan catatan 7 kemenangan dari 8 pertemuan sebelumnya.
Tren gugurnya para unggulan sebelum waktunya juga menular ke ganda putra China, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi.
Pasangan berjuluk Duo Menara Reborn, karena postur tubuh yang tinggi sebagaimana Liu Yu Chen dan partner dahulu yaitu Li Jun Hui, masih tampil inkonsisten.
Duet baru bentukan China untuk Olimpiade Paris tersebut malah makin menunjukkan performa menurun jelang menunaikan tugas negara dalam waktu dua bulan lagi.
Liu/Ou kalah dalam 40 menit saat melawan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin (Malaysia) dengan skor 13-21, 16-21.
Dengan ini, ganda putra peringkat 8 dunia itu sudah empat kali menderita kekalahan di babak awal dalam 7 turnamen individu yang mereka ikuti.
DAFTAR UNGGULAN YANG KANDAS PADA BABAK 16 BESAR SINGAPORE OPEN 2024