Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Man United Beli Pemain Mahal tapi Memble, Erik ten Hag Ogah Disalahkan

By Ade Jayadireja - Senin, 3 Juni 2024 | 06:30 WIB
Reaksi Erik ten Hag dalam duel Man United di markas Crystal Palace pada lanjutan Liga Inggris di Selhurst Park (6/5/2024). (ADRIAN DENNIS/AFP)

BOLASPORT.COM - Erik ten Hag ogah disalahkan atas pemain-pemain berkualitas buruk yang diboyong ke Manchester United.

Sejak mendatangkan Erik ten Hag menjadi pelatih, Manchester United sudah menggelontorkan sekitar 366,8 juta pounds (Rp 7,5 triliun) untuk transfer pemain.

Namun, tidak semua rekrutan Setan Merah bisa memberikan kontribusi maksimal.

Salah satu pemain mahal yang dianggap sebagai pembelian gagal adalah Antony.

Dua musim membela United, pemain berharga 82 juta pounds atau Rp 1,6 triliun itu hanya mengukir 11 gol dan lima assist dalam 82 penampilan di semua kompetisi.

Ten Hag merupakan otak dari kedatangan Antony menuju United.

Mereka berdua saling mengenal baik karena pernah berkolaborasi di Ajax Amsterdam.

Andre Onana juga kurang memenuhi ekspektasi usai dibeli 43,8 juta pounds.

Terkait para flop berbanderol mahal, Ten Hag mengaku tidak ikut campur soal harga pemain.

Dia justru 'menyalahkan' mantan CEO United, Richard Arnold, atas perekrutan pemain berharga mewah yang seperti investasi bodong.

“Harga yang dibayarkan untuk pemain memang sangat tinggi, tapi saya tidak bertanggung jawab atas hal tersebut," kata Ten Hag seperti dikutip BolaSport.com dari Mirror.

"Klub melakukan semua negosiasi, termasuk dengan pemain potensial yang akhirnya tidak datang."

“Jadi, semuanya lebih bernuansa daripada gambaran yang dilukiskan bahwa kebijakan pembelian adalah sebuah bencana."

"Semuanya negatif. Namun, terlepas dari semua masalah tersebut, fondasi klub telah tumbuh lebih kuat."

“Saat ini mungkin tidak semuanya terlihat oleh dunia luar, tetapi semua orang di internal akan membuat analisis," ujar sang nakhoda.

Lebih lanjut, Ten Hag meyakini masa depan Man United bakal cerah karena memiliki barisan pemain muda berbakat.

“Dengan talenta seperti (Kobbie) Mainoo, (Alejandro) Garnacho, (Rasmus) Hojlund, dan seseorang seperti Amad Diallo yang telah berkembang sangat pesat, masa depan terlihat cerah," tutur pria kebangsaan Belanda itu.

Bermodalkan dana transfer jor-joran selama dua tahun menangani Man United, Ten Hag baru memberikan dua trofi.

Gelar pertama Ten Hag untuk The Red Devils datang dari Piala Liga Inggris 2022-2023.

Lalu pada 2023-2024, dia membawa timnya ke tangga juara Piala FA.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P