Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Leong Jung Hao, melanjutkan terornya pada sejumlah pebulu tangkis top pada Indonesia Open 2024.
Kali ini korbannya adalah tunggal putra nomor 11 dunia, Chou Tien Chen (Taiwan) pada babak kedua Indonesia Open 2024.
Bertanding di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (6/6/2024), Jeong menang melalui rubber game, 21-18, 13-21, 21-17.
"Tentu saja saya merasa luar biasa. Chou adalah lawan yang tangguh dan berpengalaman. Saya tahu dia bisa bangkit bahkan ketika saya sedang memimpin," kata pemain peringkat 32 dunia itu ditemui di mixed zone.
"Dia semakin dekat, dan saya mencoba memikirkan poin demi poin. Pasalnya, kondisinya semakin agresif usai jeda pada gim ketiga."
"Saya hanya mencoba mengambil poin sebanyak mungkin dan menunggu kesempatan saya."
"Saya hanya menjaga gameplay dan kepercayaan diri saya dalam beberapa minggu terakhir. Tekanan ada pada lawan saya dan mereka tidak familiar dengan gaya saya."
Pebulu tangkis 24 tahun itu mengaku tidak memiliki ekspektasi apa-apa saat menghadapi pemain yang peringkatnya lebih tinggi.
"Saya hanya berusaha bermain semaksimal mungkin tanpa ekspektasi apa-apa. Hal itu membuat saya bermain lepas meski suara penonton sangat ramai."
Leong lsebelumya mengalahkan Jonatan Christie pada babak pertama Indonesia Open 2024, dengan skor 21-13, 16-21, 21-12 pada Rabu (5/6/2024).
Leong juga menjadi pemain yang menghentikan laju Anthony Sinisuka Ginting pada babak kedua Singapore Open 2024.
"Saya memberikan semua yang saya miliki dan saya senang bisa menang,” ujar Leong Jun Hao dalam wawancara kepada BWF.
Meski demikian, pemain Malaysia berusia 24 tahun itu menyadari situasi yang sedang dialami Jonatan dan Ginting yang sedang mempersiapkan diri menuju Olimpiade Paris 2024.
Dia mengatakan setiap pemain pasti mengalami pasang surut.
"Anthony dan Jonatan sedang mempersiapkan diri untuk Olimpiade Paris (bulan depan) dan setiap pemain pasti mengalami pasang surut," kata Leong.
"Saya berhasil melakukan yang terbaik dan saya memberikan penghargaan kepada diri saya sendiri bahwa saya bisa menang," ujarnya.
"Para penggemar di sini sangat spesial. Saya sempat memimpin pada gim kedua tetapi sorakan mereka membantu Jonatan untuk bangkit dan menang."
"Pada gim ketiga, meskipun terlihat seperti kemenangan yang mudah bagi saya dan saya sempat memimpin beberapa poin, saya harus tetap tenang dan fokus di setiap poin," ucap Leong.
Leong telah menunjukkan peningkatan yang stabil sejak membantu Malaysia meraih perunggu pada Thomas Cup 2024.
Dia merasa lebih percaya diri usai berhasil mengalahkan tunggal putra jagoan tuan rumah.
"Saya telah berhasil menemukan konsistensi dan saya semakin percaya diri sejak Thomas Cup. Saya harap saya dapat melanjutkan hal ini," kata Leong Jun Hao.
Leong sudah memberi teror bagi tiga kontestan Olimpiade Paris 2024.
Sementara itu, Chou tidak kecewa dengan kekalahan tersebut karena dia fokus untuk Olimpiade.
"Tidak meraih kemenangan memang mengecewakan, tetapi tujuannya adalah Olimpiade, jadi tidak masalah," aku Leong.
"Saya akan mencoba kembali dan melihat bagaimana saya kehilangan poin. Saya ingin memenangkan pertandingan ini tetapi tidak berhasil, mungkin saya sedikit terburu-buru."
"Saya akan mencoba untuk tenang dan bermain dengan lebih sabar dan fokus."
"Tentu saja dia bermain sangat baik dan banyak mencoba menyerang di game pertama. Saya sulit mengontrol angin di lapangan pada gim ketiga."
"Olimpiade akan diadakan sebulan kemudian dan saya mungkin harus kembali dan berpikir."