Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Andrea Dovizioso merasa bahwa para penggemar tidak menyadari Marc Marquez masih mampu bersaing di level tertinggi MotoGP.
MotoGP 2024 menjadi titik balik seorang Marc Marquez yang sebelumnya mengalami rentetan kesulitan dan hasil buruk bersama Repsol Honda.
Meninggalkan Repsol Honda, tim yang sudah dibela sejak 2013 pada akhir musim lalu, Baby Alien menjalani petualangan baru di Gresini Racing.
Hingga tujuh seri MotoGP 2024 berakhir, Marquez tampil cukup kompetitif dengan bersaing di baris depan dan sudah menorehkan delapan podium.
Ya, meski melaju di atas motor Ducati versi musim lalu, rider 31 tahun itu mendapatkan tiga podium dari balapan utama dan lima dari sprint.
Performa yang menjanjikan tersebut membuat Marquez dipastikan mendapatkan promosi untuk naik membela tim pabrikan Ducati musim depan.
Dia akan bertandem dengan Francesco Bagnaia yang dalam dua musim terakhir menjadi juara dunia di kelas utama MotoGP.
Meski mampu membuktikan bahwa dirinya belum habis, Marquez tidak lepas dari pandangan-pandangan miring yang datang dari penggemar.
Sebagai mantan pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, turut menyayangkan apa yang sempat didapat Marquez yakni diremehkan fans.
Dovizioso pun tak sungkan memberikan pembelaan dan menegaskan performa peraih delapan gelar juara dunia tersebut belum habis.
Pria asal Italia itu berpikir bahwa para penggemar lupa bahwa Marquez merupakan pembalap bagus yang memiliki banyak prestasi.
"Saya pikir para penggemar tidak menyadari betapa bagusnya dia (Marquez)," ucap Dovizioso, dilansir BolaSport.com dari Motosan.
Penilaian Dovizioso bukanlah tanpa alasan, Marquez masih dianggap bagus karena dia berani membuat langkah besar dalam kariernya.
Marquez telah mengambil risiko tinggi dengan berganti tunggangan dari Honda ke Ducati yang itu tentu bukanlah hal yang mudah.
"Melakukan perubahan besar dengan motor yang ditungganginya (ganti pabrikan)," kata Dovizioso.
"Di mana karakter pengereman dan cornering berbeda jika Anda membandingkan dengan Honda," imbuhnya.
Lebih lanjut, Dovizioso juga menyebut satu keunggulan Marquez dalam beradaptasi dengan tim barunya merupakan sesuatu yang istimewa.
Tidak banyak pembalap yang langsung bisa menyatu dan memahami karakter motor barunya hanya dalam dua agenda sesi uji coba.
"Dia mampu melakukan ini dalam dua tes, dan dengan cepat berada di barisan depan pada balapan pertama," ucap Dovizioso.
"Sejujurnya saya tidak tahu apakah pembalap lain bisa melakukannya, saya pikir orang-orang meremehkan hal ini," imbuhnya.
Baca Juga: Jorge Martin Jadi Alasan Maverick Vinales Tinggalkan Aprilia