Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tuan rumah memiliki wakil pada semifinal Australian Open 2024. Sabtu (15/6/2024) di Quaycentre, Sydney, untuk pertama kalinya sejak 2010.
Hal ini berkat upaya dari Setyana Mapasa dan Angela Yu, yang bisa dibilang memainkan pertandingan terbaik mereka dalam beberapa waktu terakhir.
Setyana yang merupakan pemain asal Indonesia yang dinaturalisasi oleh Australia itu meraih tiket semifinal setelah bersama Yu mengalahkan Sung Shuo Yun/Yu Chien Hui (Taiwan), 20-22 21-15 21-18.
Mapasa/Yu juga mengakhiri penantian 15 tahun ganda putri Australia ke semifinal dengan meniru Huang Chia-Chi/He Tian Tang, yang akhirnya menjadi runner-up pada 2009.
Tahun berikutnya adalah tahun terakhir para penggemar bulu tangkis tuan rumah menyaksikan wakil mereka pada semifinal.
Saat itu, wakil yang lolos adalah Huang (tunggal putri), Saliya Gunaratne/Chad Whitehead (ganda putra) dan He/Ben McCarthy (ganda campuran).
"Terasa seperti mimpi. Ketika kami memenangkan poin terakhir itu, semua yang ada di dalam stadion bergetar," kata Yu dilansir dari BWF Badnintion.
"Senang rasanya bisa berada di semifinal," ujar Yu mengungkapkan kegembiraan yang dia rasakan setelah menjadikannya hari yang tak terlupakan bagi bulu tangkis Australia.
Pentingnya prestasi tersebut juga tidak luput dari perhatian Setyana.
"Ini pencapaian yang luar biasa, mengingat kami baru setahun bersama. Saya sangat senang kami bisa bekerja sebagai tim (untuk mewujudkan hal ini)," kata Setyana yang tampil dengan Gronya Somerville pada Olimpiade Tokyo 2020 itu.
"Kami bersatu; saya, Angela dan pelatih kami. Kami tidak pernah benar-benar menerima bahwa pertandingan telah berakhir. Itu adalah kuncinya, dan para penggemar sangat membantu kami."
Yu menjelaskan pengaruh penonton membantu meningkatkan performanya.
"Rasanya kami tidak berada di sana sendirian, bersama keluarga kami, dan seluruh negara mendukung kami," ujar Yu.
"Itu sangat bagus. Mereka yang menyemangati kami jelas sangat membantu ketika kami melakukan kesalahan."
Hasil besar datang pada waktu yang tepat bagi ganda putri peringkat ke-27 dunia yang akan menuju Olimpiade Paris 2024 itu.
Tiga minggu yang lalu, mereka mencapai perempat final Super 500 pertama mereka pada Malaysia Masters 2024.
"Senang melihat kami meningkatkan hasil kami di Kuala Lumpur. Ini merupakan pendorong kepercayaan diri yang besar (dengan Paris enam minggu lagi) tapi mudah-mudahan besok kami bisa melangkah lebih jauh," ujar Setyana.
Untuk mengambil langkah itu, Setyana/Yu harus mengalahkan unggulan kedua Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi.
Setyana/Yu sebelumnya sudah pernah menang, 23-21, 13-21, 21-17 atas Ana/Tiwi pada babak 16 besar Swiss Open 2024.
Tiket semifinal diamankan Ana/Tiwi dengan mengalahkan wakil Australia, Kaitlyn Ea/Gronya Somerville, pada pertandingan di Quaycentre, Sydney, Australia, Jumat (14/6/2024).
Kemenangan didapat Ana/Tiwi dalam dua gim langsung dengan skor 21-15, 21-13.
"Alhamdulillah bersyukur dengan hasil yang diperoleh hari ini. Kami bisa bermain dengan baik dan memenangi pertandingan," ucap Ana dalam keterangan melalui PBSI.
"Memang kekuatan lawan-lawan di sini semua hampir merata. Kami berusaha untuk menunjukkan penampilan yang terbaik setiap turun bertanding," ucapnya.
Sejak mendapatkan bye pada babak pertama Ana/Tiwi selalu menghadapi pasangan Australia yang notabene tidak memiliki tradisi kuat pada cabang olahraga bulu tangkis.
Baca Juga: Australian Open 2024 - Ana/Tiwi Siap Rusak Pesta Tuan Rumah dengan Pemain Naturalisasi Indonesia
Ea/Somerville adalah ganda putri kedua Negeri Kanguru. Namun, Ana/Tiwi, ganda putri kedua Indonesia, mampu mengatasi mereka dengan skor meyakinkan.
Kendati demikian, Ana/Tiwi tak mau meremehkan.
"Bicara soal kualitas lawan, kami tidak boleh meremehkan. Setiap turun bertanding, kami harus tetap bermain fight dan ingin menang," ucap Tiwi.