Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Napoli Tolak 1,7 Triliun dari PSG tetapi Maradona dari Georgia Sudah Tidak Betah

By Dwi Widijatmiko - Senin, 17 Juni 2024 | 08:20 WIB
Napoli sedang berjuang mempertahankan Khvicha Kvaratskhelia di saat sang penyerang diincar klub lain di bursa transfermusim panas 2024. (FILIPPO MONTEFORTE/AFP)

BOLASPORT.COM - Napoli dikabarkan menolak tawaran 1,7 triliun rupiah dari PSG buat Khvicha Kvaratskhelia tetapi Maradona dari Georgia sudah tidak betah bermain di San Paolo.

Kvaratskhelia menjadi salah satu komoditi panas di bursa transfer kali ini.

Kegagalan Napoli lolos ke Liga Champions musim depan membuat pemain kelahiran 12 Februari 2001 itu disebut-sebut ingin pindah ke klub lain.

Kehadiran Antonio Conte sebagai pelatih baru Napoli menambah spekulasi akan hengkangnya pemain yang dijuluki Maradona dari Georgia ini.

Kabar terbaru menyebut Napoli sudah menolak tawaran mewah dari PSG

Klub kaya Liga Prancis itu mengajukan angka 100 juta euro atau lebih dari 1,7 triliun rupiah yang segera ditolak Napoli.

Napoli menegaskan bahwa Kvaratskhelia tidak masuk daftar jual di musim panas ini.

Kontrak Kvaratskhelia di Napoli memang masih berlaku 3 tahun lagi.

"Terkait pernyataan agen Kvaratskhelia, Mamuka Jugeli, dan ayahnya, Badri, Napoli menekankan bahwa pemain ini masih terikat kontrak selama 3 tahun lagi," tegas I Partenopei dalam pernyataan resminya.

"Kvaratskhelia tidak masuk daftar jual."

"Yang menentukan masa depan pemain yang berada di bawah kontrak Napoli adalah klubnya, bukan agen atau ayahnya."

Konflik klasik antara pemain dan klub di bursa transfer kelihatannya akan dialami Napoli dengan Kvaratskhelia.

Pasalnya, pihak sang pemain bersikeras bahwa mereka ingin hengkang dari Napoli.

"Saya tidak ingin orang-orang berpikir bahwa Kvaratskhelia ingin bertahan," kata agennya.

"Kami ingin pergi tetapi akan menunggu sampai akhir EURO 2024."

"Prioritas kami adalah bermain untuk klub yang tampil di Liga Champions."

"Bersama Conte, Napoli punya rencana besar," lanjut Jugeli.

"Saya yakin musim depan mereka akan lolos lagi ke Liga Champions dan bersaing untuk memperebutkan gelar juara Liga Italia."

"Tetapi, itu bukan berarti Kvaratskhelia ingin bertahan di sini."

Ayah sang pemain menambahkan bensin ke dalam api.

"Saya tidak mau dia bertahan di Napoli," kata Badri Kvaratskhelia.

"Musim lalu Napoli mengganti sampai 3 pelatih. Sulit bermain dalam situasi seperti itu."

"Dia bekerja bersama 4 pelatih dalam 2 tahun, kondisi itu mengkhawatirkan saya."

"Tetapi, dia sendiri yang akan menentukan masa depannya walaupun tidak sesuai dengan keinginannya."

"Saya belum bicara dengan Khvicha soal topik ini. Saya tidak akan melakukannya sebelum EURO 2024 selesai."

Khvicha Kvaratskhelia menjadi bintang terdepan Napoli saat menjuarai Liga Italia 2022-2023.

Mengemas 12 gol dan 10 assist, dia terpilih sebagai Pemain Terbaik Serie A musim tersebut.

Musim lalu dengan segala kesulitan yang dialami Napoli, performa Kvaratskhelia sedikit menurun.

Pemain yang direkrut Napoli dari Dinamo Batumi dengan harga hanya 12 juta euro ini cuma bisa membukukan 11 gol dan 6 assist.

Saat ini fokus Kvaratskhelia sedang tertuju ke EURO 2024 bersama Timnas Georgia.

Berada di Grup F, Georgia akan melakoni pertandingan pertama dengan menghadapi Turki pada 18 Juni mendatang.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P