Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Valentino Rossi Jadi Teladan, Marc Marquez Bisa Punya Musuh Bebuyutan Baru di MotoGP 2025

By Agung Kurniawan - Selasa, 18 Juni 2024 | 18:00 WIB
Marc Marquez (Gresini) saat tampil pada Practice MotoGP Prancis 2024 di Sirkuit Le Mans, Prancis, Jumat (10/5/2024). (MOTOGP)

BOLASPORT.COM - Marc Marquez diprediksi akan mendapatkan satu lagi pembalap yang berpotensi besar menjadi musuh bebuyutannya pada MotoGP 2025.

MotoGP 2025 akan menyuguhkan peta persaingan baru dengan beberapa tim memiliki kekuatan berbeda salah satunya Ducati dengan Marc Marquez.

Pembalap berjuluk Baby Alien tersebut pada musim depan akan berstatus sebagai rider tim pabrikan lagi usai pergi dari Repsol Honda.

Marquez mendapatkan promosi untuk bertandem dengan Francesco Bagnaia di tim pabrikan Ducati mulai MotoGP 2025 mendatang.

Rider berusia 31 tahun itu terpilih berkat penampilan menjanjikan bersama Gresini Racing hingga tujuh seri MotoGP 2024 berakhir.

Selain itu, riwayat sebagai peraih delapan gelar juara dunia membuatnya mendapatkan nilai tambah dibandingkan Jorge Martin.

Situasi Marquez di Ducati juga tidak akan mudah karena mereka akan mendapatkan satu rider pemula Fermin Aldeguer.

Meski sudah mendapatkan kontrak di bawah Ducati, Aldeguer belum memiliki tim yang akan dia bela untuk musim depan.

Rider berusia 19 tahun itu diproyeksikan menjadi tumpuan di Pramac Racing menggantikan Martin jika mereka masih bermitra dengan Ducati.

Baca Juga: 2 Sisi Legenda pasca-MotoGP: Rossi Pimpin Balapan Bergengsi Le Mans 24 Jam, Pedrosa-Lorenzo OTW Duel Tinju

Mendapatkan promosi naik ke kelas tertinggi tentu menjadi hal yang membanggakan bagi Aldeguer terlebih dia akan menjadi bagian dari Ducati.

Rasa antusias bisa tampil kompetitif di atas motor terbaik di grid kelas utama sudah ada dalam benak Aldeguer.

Dia juga membayangkan peta persaingan pada musim depan akan semakin berat di mana dia berhasrat menjadi rival terkuat Marquez.

Nada sesumbar sudah diungkapkan rider tim MB Conveyors SpeedUp itu jika dia tiba Marquez bukanlah pembalap tercepat lagi.

"Sekarang, untuk hasil dan kecepatan, Jorge Martin, tapi kami masih harus menyebut Marc Marquez," ucap Aldeguer.

"Sang juara dunia delapan kali dan idola saya, bagi saya dia akan selalu menjadi yang tercepat hingga saya tiba nanti tentunya," imbuhnya.

Lebih lanjut, Aldeguer berharap bisa menciptakan rivalitas sengit nan ikonik seperti pembalap-pembalap ternama di masa lalu.

Dia sangat ingin mengulang situasi seperti panasnya persaingan Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa atau Valentino Rossi dan Marc Marquez.

"Saya percaya rivalitas akan berada di lintasan," ucap Aldeguer, dilansir BolaSport.com dari laman Motosan.

"Di luar kami harus melihat konfrontasi seperti Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa atau Valentino Rossi dan Marquez."

"Tapi pada sekarang ini saya belum menemukan konforntsai seperti itu, yang tetap berada dalam jalurnya."

"Daya saing yang paling dekat adalah yang bisa meningkatkan level performa," imbuhnya.

Baca Juga: Marc Marquez Saja Nyaris Tak Laku, Repsol Honda Bikin Juara Dunia 2020 Joan Mir Terancam Jadi Pengganguran

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P