Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez, memberikan penjelasan awal mula situasi internal Ducati bisa berubah dalam menentukan pembalap untuk musim MotoGP 2025.
Ducati yang awalnya sudah menjanjikan kursi tim utama ke Jorge Martin justru melayang dan menjadi milik Marc Marquez.
Marquez bahkan hampir tidak memiliki peluang karena Martin telah lebih dulu bersinar bersama Ducati Desmosedici GP.
Meski demikian, Marquez tak memungkiri jika ia juga mendapatkan tawaran dari tim resmi.
Akan tetapi, syarat yang diajukan Ducati tak bisa diterima bagi pembalap asal Cervera, Spanyol itu.
Ducati menawarkan dengan klausul kontrak bahwa Marquez akan mendapatkan promosi ke tim resmi jika berhasil memenangkan kejuaraan MotoGP musim ini.
Martin menerima persyaratan, tetapi Marquez tentu tidak.
Baca Juga: Kabar Buruk bagi Tim Milik Valentino Rossi, Ada masalah Serius bagi VR46
Pasalnya, Marquez merasa mendapatkan situasi yang kurang diuntungkan karena ia hanya menggunakan motor lama atau DesmosediciGP 23.
"Sederhana saja," kata Marquez mengawali percakapan kepada media Spanyol, AS.com dilansir Crash.net.
"Salah satu alasannya, dan yang utama, adalah, jika Anda harus mendapatkannya di lintasan, Anda harus memiliki senjata yang sama," kata Marquez.
"Dan sekarang saya tidak memilikinya," ujarnya merujuk pada Ducati yang saat ini ia kendarai untuk Gresini.
Adapun Martin, Francesco Bagnaia, dan Enea Bastianini memiliki motor dengan spesifikasi terbaru.
"Tapi itu bukan alasan," kata Marquez.
"Saya menunjukkan bahwa saya bisa kompetitif."
"Hal lainnya adalah saya sudah sangat jelas bahwa saya tidak akan berpindah dari satu tim satelit ke tim satelit lainnya," ujarnya.
Baca Juga: Terkesima dengan Jawaban Sosok Eks Ducati Ini, Buat Fabio Quartararo Yakin Yamaha Mampu Bangkit
Marquez kemudian mengungkapkan poin ketiga yang akhirnya membuat para petinggi Ducati akhirnya berubah pikiran.
Poin yang dinilai paling menentukan dalam transfer Marquez dari Gresini ke Ducati Lenovo yakni adalah sponsor.
"Dan poin ketiga, para atlet tidak hanya memiliki kontrak olahraga tetapi ada juga dengan sponsor yang telah mengikuti saya sepanjang karier saya," tutur Marquez menjelaskan.
"Dan sebuah perusahaan multinasional tutup pada bulan September untuk dua tahun ke depan dan tidak bisa menunggu. Itu tidak mungkin," ujarnya.
Namun selain itu, Marquez memang mampu menunjukkan bahwa ia berhasil jadi yang tercepat di antara pengendara DesmosediciGP 23.
Marquez saat ini menduduki peringkat ketiga pada papan klasemen dan hanya kalah dari dua pembalap terbaik Ducati saat ini yakni Jorge Martin dan Francesco Bagnaia.