Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih tim junior Malaysia, Jeffer Rosobin, optimistis skuadnya mampu meraih hasil maksimal, bahkan juara di Kejuaraan Asia Junior 2024.
Pelatih asal Indonesia itu kini menjadi pemandu para amunisi muda Negeri Jiran untuk mentas di ajang bergengsi yang akan digelar pada 28 Juni - 7 Juli 2024 di GOR Among Rogo, Yogyakarta, tersebut.
Nama Jeffer Rosobin sendiri sudah tak asing di kalangan peminat bulu tangkis Tanah Air.
Beliau adalah mantan pelatih di pelatnas PBSI.
Jeffer pula yang mendampingi tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung saat berhasil mengukir sejarah menjadi Juara Dunia Junior 2017 di GOR yang sama pula.
Kehadiran Jeffer di tim junior Malaysia kali ini menghadapi tantangan baru karena ambruknya prestasi mereka dalam beberapa edisi Kejuaraan Asia Junior bahkan Kejuaraan Dunia Junior tahun lalu.
Meski begitu,di edisi tahun ini, sang pelatih mulai optimistis menyusul dimulainya generasi baru.
Di nomor beregu, Malaysia berada di Grup B dan akan bersaing dengan UEA, Kazakhstan, Makau.
Jeffer yakin, dengan undian tersebut, tim asuhannya dapat menjadi juara grup cukup mudah.
Bahkan untuk menjadi kampiun di nomor ini, dia juga sangat optimistis.
"Kami telah mendapatkan hasil undian yang cukup enak, kami merupakan tim unggulan 4," kata Jeffer dikutip BolaSport.com dari New Straits Times.
"Kami berharap pemain seperti Aaron/Khang, Siti Zulaikha Azmi, Faiq Haziq bisa menyumbang poin."
"Kami akan menjalani laga dengan selangkah demi selangkah, Kami akan menyiapkan strategi berdasarkan tim mana yang kami hadapi," tandasnya.
Aaron Tai/Khang Kai Xing menjadi yang paling diandalkan di tim junior Malaysia saat ini.
Mereka adalah ganda putra nomor satu BWF junior.
Untuk itu, di nomor individual, Jeffer juga yakin, Malaysia dapat memecah kekeringan medali lewat nomor ganda putra pada Kejuaraan Asia Junior 2024 kali ini.
"Kami juga percaya diri di nomor individu, terutama mempertimbangkan performa kuat ganda putra kami, Aaron/Khang," kata Jeffer.
"Kami sudah melihat kekuatan tim China, Korea Selatan dan Indonesia di ganda putra pada beberapa turnamen junior, seperti di Dutch International Junior 2024 kemarin, di mana Aaron/Khang menjadi juaranya."
"Tahun ini, juga jadi kesempatan terakhir Siti Zulaikha di level junior dia sudah cukup konsisten dengan menjadi finalis di Sri Lanka dan semifinalis di Austria dan Jerman," tukasnya.