Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tim bola voli putri, Jakarta Electric PLN meraih tiket terakhir final four putri pada Proliga 2024.
Kepastian itu didapat setelah tim yang dipimpin kapten Yolla Yuliana itu menundukkan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia di GOR Terpadu Ahmad Yani, Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (22/6/2024), 3-0 (25-23, 25-18, 25-22).
Kemenangan ini tak hanya membuat juara bertahan, Bandung bjb Tandamata gagal ke final four, tetapi juga membuat Electric membayar penantian selama 6 tahun menembus babak empat besar.
Terakhir kali Electric lolos ke babak final four pada 2018 setelah sebelumnya mencetak hattrick juara Proliga pada 2015, 2016, dan 2017.
Jalannya pertandingan.
Petrokimia memulai set pertama dengan keunggulan 12-8.
Kesalahan yang dibuat Polina Rahimova membuat Electric mendekat, 9-12.
Rahimova menebus dengan mencetak poin berikutnya sehingga Petrokimia menjauh lagi.
Electric berusaha mendekat 10-13, tetapi Petrokimia menjauh 15-12.
Electric perlahan mendekat 15-16. Pertahanan Electric yang berhasil ditembus membuat Petrokimia membuka jarak.
Petrokimia menjaga keunggulan 20-18, tetapi Electric berbalik memimpin 22-20.
Electric lalu membalikkan keadaan dan mengunci set ini menjadi milik mereka.
Baca Juga: Hasil Proliga 2024 - LavAni Mengganas Juarai Putaran 2, Bekuk Garuda Jaya yang Nyaris Bangkit
Putri Anindya membuka poin pertama bagi Electric, 1-0. Serangan Rahimova membuat keadaan kembali imbang.
Marina Markova membuat Electric kembali unggul, 2-1. Electric bermain lebih efektif dan berhati-hati dalam laga penentuan ini.
Electric menjauh 3-1 setelah serangan Medi Yoku berhasil diblok. Tetapi, Rahimova membuat Petrokimia mendekat.
Petrokimia terus menempel perolehan poin Electric. Situasi kembali imbang, 4-4 saat serangan Nurlaili Kusuma berhasil dihentikan.
Electric kembali menjauh saat servis Rahimova menyangkut di net. Receive tang tidak sempurna dari Petrokimia membuat Electric menjaga keunggulan 6-4.
Namun, situasi tersebut tidak bertahann lama setelah Petrokimia kembali mendekat 5-6.
Spike keras dari Katerina Zhidkova memmbuat Electric menjauh 7-6. Camila Mingardi membawa keadaan kembali seri.
Setelah itu, kedua pemain bergantian mencetak angka hingga skor 9-9.
Service ace dari Mingardi menjadikan Petrokimia berbalik unggul 10-9.
Perolehan poin berlangsung ketat saat Markova menyumbang poin untuk menyeimbangkan kedudukan.
Electric menjauh lagi 12-10 setelah mencetak dua poin beruntun.
Markova kembali menjadi penyelamat Electric untuk membuat mereka menjauh 14-10.
Kesalahan yang dibuat Medi menjadikan Electric semakin unggul 15-10. Petrokimia mendekat 11-15.
Electric langsung menebus dengan perolehan poin berikutnya hingga unggul 16-11. Medi lalu digantikan oleh Aulia Suci yang membantu Petrokimia mendekat 12-16.
Servis yang gagal membuat tim asuhan Chamnan Dokmai itu unggul 17-12. Petrokimia menjaga asa dengan mendekat 14-17.
Electric semakin menjauh 20-14. Petrokimia mengganti Rahimova. Setelah itu, Electric semakin menjaga keunggulan 21-14.
Spike Markova membawa Electric mencetak set point 24-17.
Tetapi, servis Tisya Amallya yang gagal membuat Petrokimia mendekat 18-24. Kesalahan dibuat Petrokimia yang membuat Electric unggul sementara 2-0.
Skor imbang mewarnai gim ketiga saat skor, 3-3. Challenge yang berhasil dari Petrokimia membuat kondisi imbang 4-4.
Markova kembali menjadi penyumbang angka untuk Electric sehingga membuka jarak, 6-4.
Petrokimia lalu menyamakan skor dan berbalik memimpin 7-6 setelah serangan mereka tidak berhasil dihentikan pemain Electric.
Skor dengan cepat kembali seri setelah kesalahan servis dari Rahimova. Electric melanjutkan dengan memimpin 8-7.
Petrokimia terus berusaha mendekat dan skor kembali imbang, 10-10. Setelah keadaan imbang 12-12, Pertokimia mencetak tiga poin beruntun, 15-12.
Electric berusaha mengejar ketinggalan 14-15. Setelah itu, Petrokimia menjaga keunggulan 17-15.
Electric mendekat 16-17 dan menyamakan skor 19-19. Setekah itu, kondisi itu perolehan poin kembali ketat.
Bola datar Tisya membuat Eectric mencetak set point 24-22. Attack error Rahimova menghadirkan peluang Electric menutup laga dengan kemenangan.