Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Megabintang Inter Miami, Lionel Messi, berbicara blak-blakan mengenai taktik Pep Guardiola yang membingungkan sepak bola.
Lionel Messi ternyata bukan penggemar berat akan strategi yang diterapkan oleh Pep Guardiola.
Keduanya sempat bekerja sama di Barcelona dan menciptakan kesuksesan besar.
Pep Guardiola memungkinkan Lionel Messi untuk memenangi semua gelar di level klub.
Berkat kesuksesan di Barcelona tersebut, Guardiola diangkat ke level baru.
Ia bukan hanya pelatih sukses dengan rentetan gelar dalam koleksi pribadinya.
Guardiola juga dianggap sebagai guru baru dalam dunia kepelatihan sepak bola.
Pelatih asal Catalunya tersebut bahkan sudah berhasil melahirkan murid sukses.
Baca Juga: Link Live Streaming Timnas Albania Vs Timnas Spanyol - Cuma Laga Formalitas buat Lamine Yamal dkk
Enzo Moresca dan Vincent Kompany kini ditunjuk sebagai pelatih baru Chelsea.
Namun, Messi justru memiliki opini kontroversial mengenai taktik sang mantan pelatih.
"Era Guardiola telah melahirkan banyak kebingungan," ucap Messi seperti dilansir BolaSport.com dari Sport.
"Semua orang kini ingin bermain dengan cara yang sama," kata pemain pemenang delapan gelar Ballon d'Or ini.
Lebih lanjut, Messi merasa bahwa taktik Guardiola kurang bagus diterapkan ke pemain muda.
"Pemain berusia enam atau tujuh tahun harus bermain dengan dua sentuhan yang cepat," kata Messi.
"Kami seharusnya tidak merenggut spontanitas mereka," ucap pemain asal Argentina tersebut.
Baca Juga: EURO 2024 - Bek Timnas Jerman Bikin Repot Usai Cedera Gara-gara Hal Konyol
Meski begitu, Messi tetap mensyukuri waktu yang ia habiskan di bawah asuhan Guardiola.
Beberapa prinsip kepelatihan Guardiola memang kurang cocok bagi sang megabintang.
Namun, ia tetap bisa belajar banyak soal kepelatihan di berbagai aspek lain.
Guardiola mengajarkan Messi mengenai ruang bermain dan penguasaan bola.
Pelajaran tersebut membantu Messi untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya.
Petuah Guardiola masih membekas meski keduanya tidak lagi bekerja sama.
Buktinya, Messi tetap bisa meraih kesuksesan meski sudah menjalani banyak era pelatih yang berbeda.