Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih tim nasional Inggris, Gareth Southgate, justru bersikap tega kepada salah satu pemain saat ia membutuhkan pahlawan pada Euro 2024.
Gareth Southgate siap membuat keputusan besar pada laga terakhir timnas Inggris di fase grup Euro 2024.
Timnas Inggris akan menghadapi timnas Slovenia pada Rabu (26/6/2024).
Kemenangan akan memastikan tim asuhan Gareth Southgate menjadi juara grup C.
Untuk meraih hasil tersebut, timnas Inggris tentu membutuhkan strategi yang solid.
Namun, pilihan taktik Southgate dalam dua laga pertama masih menimbulkan pertanyaan besar.
Inggris hanya menang 1-0 melawan timnas Serbia, disusul oleh hasil imbang dengan timnas Denmark.
Berkaca dari hasil ini, Southgate harus mengubah sistem yang ia terapkan secara signifikan.
Jelang laga melawan timnas Slovenia, taktik sang pelatih justru mengalami kebocoran.
Dilansir BolaSport.com dari Mirror, Southgate siap untuk tega mencadangkan Trent Alexander-Arnold saat melawan timnas Slovenia.
Dalam dua laga awal, Trent Alexander-Arnold harus menjalani peran baru sebagai gelandang.
Namun, eksperimen Southgate terbukti belum menghasilkan kesuksesan.
Untuk laga melawan Slovenia, Alexander-Arnold harus rela diganti oleh Conor Gallagher.
Sejak awal turnamen, Southgate memang mengeluhkan kondisi lini tengah yang menjadi titik lemah.
"Kami sudah mencoba mencari solusi lini tengah selama tujuh atau delapan tahun," kata Southgate.
Pilihan utama sang pelatih sebenarnya tertuju ke Kalvin Phillips yang bisa menjadi duet sempurna bagi Declan Rice.
Namun, Phillips gagal berangkat ke Jerman bersama The Three Lions karena menit bermain yang minim di level klub.
Southgate pun harus sering bereksperimen untuk membuatnya taktik bekerja.
Beberapa pilihan sang pelatih diakui belum mampu membawa hasil yang baik.
Hal tersebut tidak menghalangi Southgate untuk terus mencoba bereksperimen.
Inggris berada dalam salah satu turnamen penting dan kondisi The Three Lions jelas bukan kelinci percobaan lagi.
Southgate harus segera menemukan solusi terbaik agar tidak kehilangan peluang meraih trofi lagi.