Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Gareth Southgate mempertanyakan sikap suporter Timnas Inggris yang tetap mencemooh dirinya dan para pemain meski lolos ke babak 16 besar Euro 2024 sebagai juara grup.
Timnas Inggris berhasil lolos ke fase knock-out Piala Eropa tahun ini sebagai jawara Grup C.
Kepastian itu diperoleh usai The Three Lions ditahan imbang Slovenia 0-0 pada matchday pamungkas di Koeln, Rabu (26/6/2024) dini hari WIB.
Jika menilik statistik pertandingan, Inggris sejatinya unggul segalanya atas Slovenia.
Mereka tampil lebih mendominasi dengan memegang penguasaan bola sebesar 74 persen.
Dari segi peluang, Inggris melepaskan 12 tembakan dengan 4 mengarah ke gawang.
Adapun Slovenia hanya memproduksi 4 tembakan yang 1 di antaranya tepat ke sasaran.
Namun, Inggris tak mampu memanfaatkan keunggulan tersebut untuk setidaknya mencetak satu gol kemenangan.
Meski begitu, hasil ini sudah cukup untuk Jude Bellingham dkk. menyandang predikat sebagai juara grup.
Inggris memuncaki Grup C dengan koleksi 5 poin dari 3 pertandingan.
Mereka unggul 2 angka atas Denmark dan Slovenia serta 3 angka dari Serbia.
Akan tetapi, keberhasilan Inggris tersebut tetap mendapatkan reaksi negatif dari sebagian suporter yang memadati stadion.
Mereka menyoraki para pemain karena kecewa dengan penampilan tim yang masih tidak sesuai ekspektasi.
Terkait hal tersebut, Gareth Southgate mengaku bingung mengapa timnya masih dicemooh setelah menjadi juara grup.
Juru taktik berusia 53 tahun itu kemudian balik mempertanyakan sikap yang ditunjukkan suporter Inggris.
Soalnya, menurut dia tak ada tim lain di turnamen ini yang menerima perlakuan serupa dari pendukungnya setelah memperoleh predikat tersebut.
"Saya memahami narasi yang ditujukan kepada saya," kata Southgate seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
"Itu lebih baik bagi tim daripada bagi mereka."
Baca Juga: EURO 2024 - Cosplay Jadi Pahlawan Bertopeng, Mbappe Sentuh Rekor Pemain Legendaris
"Namun, hal ini menciptakan atmosfer yang tidak biasa."
"Saya belum pernah melihat tim lain lolos dan menerima hal serupa."
"Saya memahami beberapa reaksi yang muncul namun ini tetap saja adalah atmosfer aneh yang kami hadapi."
"Saya pikir kami sudah jauh lebih baik dalam penguasaan bola, kami telah menciptakan beberapa peluang bagus, dan saat ini kami harus bekerja keras karena kurang mampu melakukan terobosan di depan gawang."
"Banyak hal yang mulai berjalan baik."
"Kami menghadapi banyak masalah jelang turnamen ini dan hari ini kami tampak lebih berbahaya."
"Kami mendapatkan dampak bagus dari para pemain pengganti dan sekarang kami punya waktu untuk mengkonversi peluang-peluang," tutur Southgate menambahkan.