Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Brunei Darussalam baru mencetak satu gol usai kebobolan 23 gol di ASEAN Cup U-16 2024.
Brunei menjadi tim terlemah sejauh ini memasuki matchday kedua ASEAN Cup U-16 2024.
Mereka sudah kebobolan 23 gol, masing-masing kalah 0-15 dari Vietnam di laga perdana dan kalah 1-8 dari Myanmar pada laga kedua.
Satu gol yang diciptakan Brunei di penghujung laga lawan Myanmar sangat berarti bagi skuad yang diasuh Muhammad Ali Mustafa tersebut.
Hal ini dikarenakan perubahan taktik yang berjalan cukup baik di babak kedua saat lawan Myanmar.
Baca Juga: ASEAN Cup U-16 2024 - Pelatih Brunei Beberkan Kondisi Pemainnya yang Masuk UGD Setelah Lawan Vietnam
Di babak pertama, Brunei kebobolan 7 gol lebih dulu.
Baru di babak kedua, sang pelatih Muhammad Ali Mustafa mengungkapkan melakukan perubahan.
Sehingga Brunei hanya kebobolan satu gol dan mampu mencetak satu gol.
"Performa pertandingan kedua, untuk babak pertama kita tidak terlalu peduli," kata Ali.
"Kita melakukan perubahan untuk mengurangi pergerakan dari Myanmar."
"Pada babak kedua, pemain melakukan dengan baik, bermain disiplin dalam bertahan."
"Itulah kenapa mereka (pemain) bisa mencetak gol. Selamat untuk Myanmar, dan juga permainan yang bagus untuk Brunei," tambahnya.
Satu gol yang diciptakan Brunei sangat berarti bagi pemain.
Muhammad Ali Mustafa pun mengiyakan bila para pemainnya melakukan usaha keras untuk mencetak gol tersebut.
Gol Brunei diciptakan di pengujung laga lewat sepakan penalti Faris Fadillah, tepatnya pada menit ke-90+4.
"Kami mencoba untuk meningkatkan permainan," kata Ali Mustafa.
"Kita mencoba mengatasi kelemahan kita."
"Yang mana kekurangan kita dalam taktikal dan ketajaman, kita harus meningkatkan itu semua," tambahnya.
Muhammad Ali Mustafa juga mengungkapkan kondisi terkini dari Darwishafis, pemainnya yang sempat pingsan di laga lawan Vietnam akibat kesulitan bernafas.
Bahkan Darwis sempat dilarikan ke UGD rumah sakit terdekat.
Pada akhirnya, Darwis mampu bermain kembali di matchday kedua lawan Myanmar.
Namun pemain bernomor punggung 4 itu hanya masuk dari bangku cadangan sebagai pemain pengganti, tepatnya pada menit ke-81.
"Kondisinya baik-baik saja, dokter memberinya kesempatan untuk bermain," ujarnya.
"Mungkin besok kita bisa mengecek kondisinya lagi perihal hati, tekanan darahnya."
"Saya pikir dia dalam kondisi siap," tambahnya.
Brunei akan bertemu Kamboja di laga terakhir grup C ASEAN Cup U-16 2024, Jumat (28/6/2024).
Tim berkostum kuning-kuning sudah dipastikan tersingkir dari turnamen.