BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, diyakini akan segera melakukan perpanjangan kontrak kepada PSSI.
Kabar itu disampaikan secara langsung oleh manajer timnas Indonesia, Sumardji.
Saat dihubungi BolaSport.com, Sumardji mengatakan bahwa saat ini PSSI sudah memberikan draf kontrak final perpanjangan untuk Shin Tae-yong.
Juru taktik asal Korea Selatan itu juga sudah membaca draft kontrak final tersebut.
Adapun kontrak Shin Tae-yong bersama timnas Indonesia akan berakhir pada 30 Juni 2024.
Ini berarti, Shin Tae-yong menyisahkan dua hari lagi sebelum memutuskan untuk memperpanjang kontraknya bersama timnas Indonesia.
Baca Juga: EURO 2024 - Sistem Gareth Southgate di Timnas Inggris Tak Jalan, 2 Bintang Jadi Biang Keladinya
Nah, Sumardji yakin dalam waktu dekat ini Shin Tae-yong akan segera memperpanjang kontraknya.
Anggota Exco PSSI itu tidak menyebutkan tanggal pastinya.
Namun kabarnya Shin Tae-yong akan menekan perpanjangan kontrak pada 29 Juni 2024.
Tentu saja ini menjadi kabar baik untuk suporter timnas Indonesia.
Sebelumnya Shin Tae-yong diisukan akan merapat menjadi pelatih Korea Selatan.
Isu itu ramai diberitakan beberapa media setempat.
Baca Juga: Liga Esports Nasional 2024 Kembali Hadir dengan Total Hadiah 3,2 Milyar Rupiah
"Saya yakin, coach Shin Tae-yong akan tanda tangan sebelum 30 Juni 2024," kata Sumardji.
PSSI menawarkan perpanjangan kontrak Shin Tae-yong sampai 2027.
Shin Tae-yong sebelumnya didatangkan PSSI pada Desember 2019 dengan kontrak empat tahun.
Kini banyak target-target yang telah disepakati bersama antara PSSI dengan Shin Tae-yong sampai 2027.
Apalagi timnas Indonesia masih bertarung di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Sementara itu, Shin Tae-yong saat ini masih berada di Korea Selatan.
Shin Tae-yong dikabarkan sedang sakit dan sempat menjalani perawatan di sana.
Baca Juga: Dilamar 214 Pelatih, India Ketakutan Park Hang-seo Minta Gaji Samai Shin Tae-yong?
Tidak disebutkan sakit apa yang dirasakan oleh Shin Tae-yong.
Sakit yang dirasakan Shin Tae-yong itu membuat dirinya belum melakukan tanda tangan kontrak elektronik bersama PSSI.
"Ya saat ini kami sedang menunggu dia."
"Dia kan lagi sakit."
"Jadi kami tidak bisa memaksakan itu," tutup Sumardji.