Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, berhasil menjadi juara MotoGP Belanda 2024 lewat penampilan dominan sejak awal.
Start dari pole position, Bagnaia sukses melanjutkan ketangguhannya dalam menaklukkan sirkuit bersejarah, Sirkuit Assen, pada balapan utama hari Minggu (30/6/2024).
Kemenangan juara dunia dua kali itu menjadi yang ketiga kalinya di sana dalam tiga edisi beruntun setelah memenanginya juga pada 2022 dan 2023.
Prestasi apik itu turut membuat murid Valentino Rossi tersebut mengikuti langkah legenda MotoGP Mick Doohan yang mampu hat-trick di Assen pada 1994, 1995, 1996.
Bagi Bagnaia sendiri, ini adalah hat-trick di sirkuit ketiga setelah dia juga pernah hat-trick di Jerez dan Mugello pada 2022, 2023, 2024. Dia juga telah menyamai rekor Casey Stoner sebagai pembalap tersukses Ducati dengan membukukan 23 kemenangan di atas Desmosedici GP.
Adapun podium runner-up diraih Jorge Martin (Prima Pramac) dan disusul Enea Bastianini (Ducati Lenovo) yang merengkuh rostrum ketiga.
The Beast keeps biting! ????@Bestia23 and @marcmarquez93 rub shoulders for 4th and the Spaniard goes well wide ????#DutchGP ???????? pic.twitter.com/ufZ4QnbEn7
— MotoGP™???? (@MotoGP) June 30, 2024
Perebutan posisi ketiga sangat seru karena sebelumnya sempat ditempati Marc Marquez (Gresini) sebelum dia diasapi Fabio Di Giannantonio (Pertamina Enduro VR46) cukup lama.
Walau sempat berusaha merebutnya lagi, Marquez justru lengah dari kejaran Bastianini yang start dari P10 tapi tiba-tiba tampil bak kesetanan di enam lap terakhir.
Balapan dimulai dengan start apik Francesco Bagnaia yang berhasil melaju cepat dan jauh memimpin di urutan pertama.
Sesaat kemudian, insiden kecelakaan prematur yang dalami Alex Rins saat baru hendak memasuki tikungan 1 ke 2. Rins tergelincir hingga ke area gravel dan gagal melanjutkan balapan. Yamaha hanya menyisakan Fabio Quartararo yang masih tertahan di area tengah.
Kembali ke area depan, Maverick Vinales yang awalnya berhasil mempertahankan posisi kedua, perlahan mulai tersalip. Vinales disalip Jorge Martin dan Marc Marquez secara berurutan.
Martin jadi yang paling dekat dengan Bagnaia. Sementara Marquez masih bersaing sengit dengan Vinales untuk mempertahankan posisi tiga.
Memasuki lap ketiga, giliran Marco Bezzecchi yang apes. Dia mengalami crash di sektor 1 dan kembali ke pitlane. Mimpi buruk Vinales belum selesai saat dia diintai Fabio Di Giannantonio yang mempertipis jarak sampai 0,5 detik dan berhasil menyalip Vinales untuk merebut posisi keempat.
Masuk ke lap 7, Honda apes setelah Joan Mir crash di tikungan 4. Posisi depan masih dikuasai Bagnaia, Martin, Marquez dan Diggia. Namun di lap kedelapan, Diggia sukses melakukan manuver apik dari sisi dalam Marquez untuk menempati posisi tiga.
Setelah disalip Diggia, Marquez masih berusaha untuk merebut kembali posisinya di tempat ketiga, tetapi sampai enam lap berjalan, Diggai masih terlalu kuat. Gap Bagnaia dengan Martin sudah cukup jauh, begitu pula Martin dengan Diggia, menyentuh 1,7 detik.
Memasuki lap ke-19, Marquez mendapatkan masalah ganda. Di depan dia masih berusaha kuat mengejar Diggia, sedangkan di belakang juara dunia delapan kali itu diintai Vinales.
Aksi manuver Vinales hampir saja menyebabkan masalah serius saat dia menyalip Marquez dan Diggia sekaligus di tikungan 9 setelah melihat celah antara Marquez dan Diggia. Diggia apes karena mulai terus menurun dan tersalip pembalap debutan Pedro Acosta.
Enea Bastianini tak mau ketinggalan, dia mulai panas dan nyetel ketika mampu merangsak ke urutan empat mengikuti Vinales dengan sangat dekat.
Bastianini akhirnya sukses menyalip Vinales dan tampil konsisten cepat untuk menjaga asa podium tiga. Upaya Vinales merusak pesta podium para penunggang Desmosedici GP otomatis juga buyar,
Pada lap terakhir, Acosta terjatuh saat mempertahankan posisi ketujuh. Sementara Vinales harus rela kena track limit di tikungan terakhir hingga ia harus turun posisi dari P5 ke P6.
HASIL MOTOGP BELANDA 2024, MINGGU (30/6/2024):
1. Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) 40 menit 7,214 detik
2. Jorge Martin (Prima Pramac) +3,676 detik
3. Enea Bastianini (Ducati Lenovo) +7,073
4. Marc Marquez (Gresini) +7,868
5. Fabio Di Giannantonio (Pertamina Enduro VR46)+ 8,299
6. Maverick Vinales (Aprilia) +8,399*
7. Brad Binder (Red Bull KTM) +16,146
8. Alex Marquez (Gresini) +21,236
9. Raul Fernandez (Aprilia Trackhouse) +22,509
10. Franco Morbidelli (Prima Pramac) +23,554
11.Jack Miller (Red Bull KTM) +24,245
12. Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) +24,198
13. Johann Zarco (LCR Honda Castrol) +42,908
14. Augusto Fernandez (GASGAS Factory tech3) +43,012
15. Miguel Oliveira (Aprilia Trackhouse) +44,570
16. Takaaki Nakagami (LCR Honda Idemitsu) +46,387
17. Luca Marini (Repsol Honda) +1 menit 11,078 detik
DNF Pedro Acosta (GASGAS Factory Tech3)
DNF Joan Mir (Repsol Honda)
DNF Marco Bezzecchi (Pertamina Enduro VR46)
DNF Alex Rins (Monster Energy Yamaha)
*Maverick Vinales dihukum turun satu posisi akibat pelanggaran track limit pada lap terakhir