Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez, dinilai gagal karena belum mampu meraih kemenangan meski memakai motor Ducati.
Menjadi salah satu dari para penunggang motor Ducati, Marc Marquez belum bisa pecah telur untuk menorehkan kemenangan di MotoGP 2024.
Ya, pembalap berjuluk Baby Alien itu masih mengalami kebuntuan hingga MotoGP 2024 menuntaskan seri kedelapan di Sirkuit Assen, Belanda.
Dalam lomba yang bergulir pada akhir pekan kemarin tersebut, Marquez membuang banyak poin dengan mengalami beberapa momen.
Peraih delapan gelar juara dunia itu tidak bisa meraih satu angka pun pada sesi sprint atau balapan mini karena mengalami crash.
Sedangkan pada balapan utama, torehan poin Marquez dikurangi setelah kedapatan melanggar batas tekanan ban ketika lomba.
Marquez yang sejatinya finis di posisi keempat pada GP Belanda mendapatkan penalti tambahan 16 detik yang membuatnya turun.
Dengan penalti tersebut, pembalap asal Spanyol itu harus puas pulang dari GP Belanda dengan menduduki posisi ke-10.
Meski belum pernah meraih kemenangan, performa Marquez terbilang kompetitif bersama Gresini Racing pada musim ini.
Menggeber motor Ducati Desmosedici GP versi tahun lalu, pemilik nomor 93 itu sudah mengemas total delapan podium hingga sejauh ini.
Delapan podium itu didapatkan dengan rincian tiga kali dari sesi balapan utama dan lima kali dari sesi sprint.
Walau demikian, penilaian berbeda mengenai sepak terjang Marc Marquez pada MotoGP 2024 turut mengundang sorotan dari Manuel Pecino.
Sebagai pengamat, Pecino melalui podcastnya merasa bahwa Marquez telah membuang-buang poin melalui penampilannya di GP Belanda.
"Dia kehilangan banyak poin pada akhir pekan ini dan kemudian ada bayangan bahwa dia tidak akan mendapatkan poin," kata Pecino.
Lebih lanjut, Pecino menilai Marquez belum mampu menunjukkan performa supernya hingga musim ini menuntaskan delapan balapan.
Meski melaju dengan motor Ducati versi tahun kemarin, Desmosedici merupakan kuda besi terbaik yang ada di grid kelas utama saat ini.
Tak ayal, delapan podium saja tidak cukup bagi Marquez untuk lepas dari jerat penilaian gagal Manuel Pecino.
"Kita masih belum melihat 'Super' Marc Marquez dengan Ducati," kata Pecino, dilansir BolaSport.com dari Motosan.
"Kemenangan yang sangat dia inginkan dan ditunggu-tunggu semua orang, namun masih belum datang, ini benar-benar sebuah kegagalan," imbuhnya.
Baca Juga: Ducati Buka Suara soal Kehilangan Jorge Martin dan Murid Valentino Rossi,'Bukan Salah Marc Marquez'