Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Perdebatan soal buruknya penanganan medis dalam pertandingan bulu tangkis masih terus berlanjut menyusul tragedi yang terjadi pada Kejuaraan Asia Junior 2024.
Jagat bulu tangkis berduka setelah tewasnya tunggal putra China, Zhang Zhi Jie, karena pingsan saat bertanding di Kejuaraan Asia Junior 2024, Minggu (30/6/2024).
Zhang tiba-tiba terjatuh saat hendak menerima servis sebelum tubuhnya menunjukkan reaksi kejang-kejang.
Akan tetapi, dalam situasi darurat, tim medis tak segera tiba untuk memberi pertolongan pertama kepada atlet berusia 17 tahun itu.
Salah satu ofisial tim bulu tangkis China secara ironis hanya bisa berdiri di dekat Zhang karena dicegah umpire untuk memeriksa kondisinya.
Sebuah artikel bertajuk "Profesionalisme Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF, red) pun Dipertanyakan" muncul di portal bulu tangkis China, Aiyuke.
"Kematian tragis pebulu tangkis nasional berusia 17 tahun Zhang Zhi Jie saat mengikuti Kejuaraan Asia Junior di Indonesia masih terus membekas."
"Setelah Zhang Zhi Jie terjatuh, pelatih tim China bergegas menuju lapangan tetapi wasit yang bertugas tidak mengizinkannya untuk memeriksa lebih jauh situasi anak asuhnya."
"Tim medis yang masuk ke lapangan tidak membawa alat defibrilator eksternal otomatis (AED), juga tidak melakukan tindakan pertama seperti resusitasi jantung terhadapnya."