Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tim bola voli putra, Palembang Bank SumselBabel, lagi-lagi menjadi mimpi buruk bagi Rivan Nurmulki dkk pada laga pertama babak final four Proliga 2024.
Palembang Bank SumselBabel sukses mengandaskan Jakarta STIN BIN lewat pertandingan empat set.
Hasil yang sekaligus membuat STIN BIN belum pernah menang atas Bank SumselBabel dalam tiga kesempatan pertemuan pada Proliga 2024.
Tampil di GOR Indoor Bung Tomo, Surabaya, Kamis (4/7/2024) STIN BIN dibekuk dengan skor 1-3 (19-25, 25-20, 13-25, 21-25).
Jalannya Pertandingan
STIN BIN tampil dengan tiga spiker andalan Indonesia yakni Rivan Nurmulki, Doni Haryono, dan Farhan Halim.
Tim besutan Ryan Masajedi itu hanya memainkan satu pemain asing yakni Stefan Kovacevic.
STIN BIN bahkan sempat bermain dengan pemain lokal seluruhnya pada set kedua.
Pada set pertama, STIN BIN lagi-lagi harus memulai laga dengan kecemasan usai mereka menelan kekalahan lebih dulu.
Memasuki set kedua, duel kedua tim kembali berlangsung sengit sampai ke pertengahan laga.
Bank SumselBabel memaksa skor tetap berimbang pada skor 14-14.
Namun, STIN BIN akhirnya berhasil membuka keunggulan pada technical time out kedua dengan skor 16-14.
STIN BIN melaju untuk tetap mempertahankan keunggulannya jelang akhir set kedua dengan skor 23-19.
Bank SumselBabel hanya bisa membalas dengan mencetak satu poin lagi.
Satu service ace dari Jasen Natanael Kilanta berhasil mengantarkan STIN BIN meraih kemenangan sekaligus menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Baca Juga: Hasil Final Four Proliga 2024 - BIN Main Jelek, Rekor Sempurna Megawati dkk Atas Pertamina Ambyar
Memasuki set ketiga, Bank SumselBabel kembali memulai laga dengan meyakinkan usai membuka keunggulan dengan skor 4-1.
Dua pemain asing Palembang, Mohammed Al Hachdadi dan Armin Afshin Far tampil baik dengan variasi serangan dan tipuan yang mereka lakukan untuk tetap unggul pada 7-3.
Serangan dari Sigit Ardian mengantarkan juara Proliga dua kali itu unggul lima poin pada technical time out pertama.
Middle blocker Palembang, Tedy Oka Syahputra juga tampil solid dengan mampu melakukan blok terhadap spike keras Rivan untuk menghasilkan poin.
STIN BIN makin tersudut usai mereka harus tertinggal tujuh poin pada 4-11 dan harus melakukan rotasi dengan mengistirahatkan Rivan yang digantikan oleh Dimas Saputra.
Satu monster block dilakukan pemain Palembang berhasil membuahkan poin saat menghentikan spike keras dari Farhan Halim.
Farhan akhirnya ikut terkena dirotasi dengan digantikan oleh pemain asing, Luis Elian Estrada. STIN BIN bahkan harus ketinggalan sampai 12 poin pada skor 6-18.
Upaya rotasi yang dilakukan Ryan Masajedi masih belum berhasil, mereka justru masih tetap tertinggal pada skor 8-20.
Satu serve eror dari Luvi Febrian Nugraha akhirnya menghasilkan set point untuk Bank SumselBabel dengan skor 24-12.
Dominasi Bank SumselBabel pada set ketiga membuat mereka kembali berada dalam posisi unggul.
Memasuki set keempat, Bank SumselBabel berhasil membuka poin usai upaya tipuan tip ball dari Farhan berhasil dibaca dengan baik oleh Armin Afshin Far.
STIN BIN makin dibuat frustrasi usai mereka tertinggal tiga angka pada skor 7-10.
Ryan Masajedi kembali melakukan rotasi dengan memasukkan opposite cadangan mereka yakni Muhammad Fikri Mustopa Kamal atau pemain yang lebih akrap disapa Marjose.
Hadirnya Marjose sempat memberikan angin segar di kubu STIN BIN usai berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi satu angka saja pada 10-11 hingga 11-12.
Namun, Palembang Bank SumselBabel lagi-lagi berhasil menjauh dari kejaran STIN BIN untuk memimpin pada 17-14.
Meski begitu, Bank SumselBabel yang tampil mendominasi pada laga ini akhirnya bisa menutup laga berkat servis eror pemain STIN BIN.