Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jawaban PBSI soal Target Medali pada Olimpiade Paris 2024, Jonatan Christie Tersenyum

By Delia Mustikasari - Kamis, 11 Juli 2024 | 20:56 WIB
Dari kiri ke kanan, Ricky Soebagdja (Kabid Binpres PP PBSI), Jonatan Christie, Fadil Imran (Sekjen PBSI), Apriyani Rahayu berpose setelah konfetensi pers dalam doa bersama menuju Olimpiade Paris 2024 di pelatnas Cipayung, Jakarta, Kamis (11/7/2024). (DELIA MUSTIKASARI/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) menggelar doa bersama untuk pebulu tangkis yang akan berangkat ke Olimpiade Paris 2024 di pelatnas Cipayung, Jakarta, Kamis (11/7/2024) sore.

Indonesia meloloskan sembilan atlet ke Olimpiade Paris 2024 yang akan digelar pada 26 Juli-11 Agustus.

Sembilan atlet tersebut adalah Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie (tunggal putra), Gregoria Mariska Tunjung (tunggal putri), Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (ganda putra).

Selain itu, ada Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (ganda campuran).

"Kami sudah melakukan usaha terbaik melalui berbagai upaya seperti adanya tim analisis performa, sport science, tim medis, pelatih fisik dan teknis, hingga mentor, demi meraih hasil terbaik di Paris nanti," kata Sekjen PP PBSI, M. Fadil Imran kepada media, termasuk BolaSport.com.

"Olimpiade juga terkait psikologis. Rileks dan yakin karena kami sudah melakukan persiapan secara serius. Hasil diserahkan kepada yang di atas. Semoga lagu kebangsaan Indonesia Raya dan bendera Merah Putih berkibar," ucap Fadil.

Disinggung soal target, Fadil tidak mengungkapkan secara pasti medali yang ingin didapat oleh tim bulu tangkis Indonesia disertai senyuman Jonatan Christie dan Apriyani Rahayu yang hadir dalam konferensi pers.

"Target kami tentu ingin berusaha yang terbaik. Ikhtiar sudah kami lakukan dan doa. Semoga ada hasil yang kita harapkan. Semoga tradisi mendapat medali (emas) dapat kita teruskan," ucap Ketua Tim Ad Hoc PP PBSI itu.

"Target kami, teman-teman dapat medali. Kalau soal reward (jika mendapat medali), anak-anak tidak berharap apa-apa. Tetapi, mereka ingin bisa mencatat sejarah karena mereka ingin jadi pahlawan negara."

Baca Juga: Pernah Kalahkan Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra, Ganda Putra No. 1 Malaysia Merasa Lebih Ramping dan Kuat Jelang Olimpiade Paris 2024

Pebulu tangkis ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu, mengaku mempersiapkan faktor non-teknis menjelang keberangkatkan ke Paris.

"Sejauh ini Alhamdulillah PBSI sangat membantu dan mensupport kami. Yang kami rasakan secara pribadi bagaimana kami menjalankan hari demi hari di Chambley (training camp) dan atlet village," ucap Apriyani.

"Olimpiade ini auranya berbeda. Jadi kami siapkan diri jangan terlalu menggebu-gebu dan menikmati hari demi hari, maintenance, juga faktor psikologis kami seimbangkan," ujar peraih medali emas ganda putri Olimpiade Tokyo 2020 bersama Greysia Polii itu.

Sementara itu, Jonatan Christie ingin membawa hal positif menuju Olimpiade Paris 2024.

"Dua hari jelang berangkat training camp di Chambley, saya ingin secepat mungkin dapat aura positif menjelang Olimpiade mengingat dua hari lagi kami akan pergi ke Chambley," kata Jonatan.

Tim bulu tangkis Indonesia akan bertolak ke Chambley pada 13 Juli dan memasuki atlet village pada 24 Juli atau dua hari sebelum pembukaan Olimpiade Paris 2024.

Baca Juga: Disebut Maestro Indonesia, Rexy Mainaky Lempar Lelucon Soal Tekanan Pimpin Malaysia pada Olimpiade Emas 2024

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P