Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Permintaan Bologna ke Arsenal membuat transfer bek hibrida Paolo Maldini dan Alessandro Nesta, Riccardo Calafiori, menjadi tertunda.
Bek Timnas Italia, Riccardo Calafiori, namanya telah naik daun sejak kemunculannya di Euro 2024.
Berkat penampilan solidnya bersama Timnas Italia di Euro 2024, Riccardo Calafiori mulai dilirik oleh tim-tim elite Eropa.
Bursa transfer musim panas 2024 diperkirakan membuat klub-klub berbondong-bondong mendatangkan Calafiori.
Raksasa Liga Inggris, Arsenal, dikabarkan menjadi yang paling serius untuk mengamankan tanda tangan Calafiori.
Bek berusia 22 tahun tersebut sudah dibidik oleh Arsenal sebagai figur anyar yang bakal menambah kekuatan di lini belakang.
Mikel Arteta selaku pelatih The Gunners disebut-sebut menginginkannya karena kemampuannya sebagai bek.
Calafiori tercatat bisa dimainkan sebagai bek tengah kiri dan bek sayap kiri.
Itu sesuai dengan kebutuhan dari Arsenal yang ingin menambal lini belakang mereka guna menghadapi musim 2024-2025.
Beberapa pekan terakhir sudah muncul kabar jika Calafiori telah sepakat secara verbal dengan kubu Arsenal.
Hanya saja belakangan ini Arsenal belum juga deal dengan Bologna selaku pemilik bek yang kerap disebut-sebut sebagai hibrida dari Paolo Maldini dan Alessandro Nesta tersebut.
Usut punya usut, ada satu kendala utama yang menghambat transfer Calafiori ke Emirates Stadium.
Hal itu disampaikan oleh pakar transfer kawakan Italia, Gianluca Di Marzio.
Melalui Sky Sport Italia yang dinukil BolaSport.com, Gianluca Di Marzio mengeklaim bahwa Bologna meminta mahar yang cukup tinggi kepada Arsenal.
Baca Juga: EURO 2024 - Timnas Inggris Boleh Jadi Favorit, tapi Timnas Spanyol yang Jadi Juara
Il Rossoblu diyakini menodong Arsenal untuk menyerahkan mahar senilai 50 juta euro jika ingin mengangkut Calafiori.
Angka tersebut terbagi menjadi dua bagian yakni 40 juta euro berupa uang tunai sedangkan 10 juta euro sisanya merupakan add-ons.
Nominal tersebut disebut-sebut coba diubah angkanya oleh Bologna dengan kenaikan pada uang tunainya.
Di samping itu, ada upaya tambahan dari klub yang bermarkas di Renato Dall'Ara tersebut terkait Calafiori.
Mereka berupaya menyisipkan klausul penjualan kepada jebolan akademi AS Roma tersebut agar bisa mendapatkan keuntungan jika sang pemain dijual di masa depan.
Selain menguntungkan bagi Bologna, situasi tersebut juga bakal membuat eks klub Calafiori, Basel, juga kecipratan berkah.
Pasalnya, klausul yang ada saat ini membuat Basel mendapatkan persentase sebesar antara 40 dan 50 persen dari penjualan Calafiori berikutnya.
Hanya saja tampaknya saat ini Arsenal enggan untuk menambahkan klausul serupa dalam kesepakatan untuk bek nomor 5 Timnas Italia itu.
Namun, The Gunners tetap difavoritkan untuk memenangkan tanda tangan Calafiori pada bursa transfer musim panas tahun ini.