Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Duel antara Jonathan Haggerty kontra Superlek Kiatmoo9 di ONE 168: Denver diprediksi oleh raja 3 divisi ONE Championship, Anatoly Malykhin.
Haggerty dan Superlek akan bentrok pada 7 September mendatang untuk memperebutkan sabuk juara kelas bantam Muay Thai.
Setelah pertemuan pertama keduanya di London beberapa tahun silam, Superlek akan naik satu divisi untuk menantang rival lamanya di kelas bantam.
Adapun Haggerty telah jauh berkembang dan tengah memegang dua sabuk emas di disiplin Muay Thai serta kickboxing.
Juara kelas berat, berat ringan, dan menengah MMA ONE Championship, Anatoly Malykhin, ikut mengomentari pertarungan itu.
Malykhin mengaku tak sabar untuk melihat pertemuan kedua antara Haggerty melawan Superlek.
"Haggerty tengah naik daun sekarang tetapi Superlek juga bermain dengan sangat indah," ujar Malykhin.
"Saya pikir pemenang dari laga ini akan ditentukan oleh siapa yang menyiapkan mental lebih baik karena keduanya telah membuktikan diri di dalam ring."
Di dalam ring, baik Haggerty maupun Superlek dikenal sebagai petarung dengan mental jagoan yang selalu maju sekali pun ditekan.
Keduanya pernah berbagi ring dengan banyak lawan tangguh seperti Rodtang Jitmuangnon dan lainnya.
"Mereka tak pernah mundur, memiliki karakter yang tangguh, dan bisa membalikkan jalannya laga. Ini akan menjadi pertarungan yang bagus," lanjut Anatoly Malykhin.
Selain kesiapan mental, Malykhin juga melihat kalau masing-masing atlet memiliki kelebihan dalam serangan mereka.
Superlek yang naik satu kelas berat disebutnya lebih unggul dalam hal postur tubuh.
"Superlek lebih besar untuk kelas berat ini dan memiliki serangan siku tajam yang bisa melukai lawannya," jelas jagoan yang pernah disebut juara UFC, Islam Makhachev, sebagai petarung paling berbahaya di dunia itu.
"Sementara itu, kelebihan Haggerty terletak pada kecepatan serta tekniknya," tambah Malykhin.
Lebih jauh, sang bintang Rusia mengaku mengalami kesulitan untuk menyebut pemenang dari duel tersebut.
Namun, dia melihat kalau laga bisa berjalan hingga ronde terakhir.
"Siapa yang akan menang? Hanya Tuhan yang bisa menentukannya di hari itu," ujar Malykhin.
"Apakah sebuah KO akan tercipta? Saya kira laga ini akan berjalan lima ronde," pungkasnya.