Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Langkah Jakarta STIN BIN untuk bisa melaju ke babak final Proliga 2024 butuh keajaiban karena pada putaran pertama final four Proliga 2024 mereka belum meraih kemenangan satu pun.
Sebelum putaran II final four Proliga 2024 bergulir, Farhan Halim dan kawan-kawan berada di posisi juru junci klasemen putra.
Momen kebangkitan untuk menorehkan kemenangan perdana tercipta saat berjumpa dengan Palembang Bank SumselBabel.
Kuda hitam mengerikan pada Proliga 2024 tersebut kali ini harus menjadi korban setelah di putaran I kemarin berhasil meraih kemenangan.
STIN BIN lalu mengganti pelatih utama mereka dari Ryan Masajedi (Jepang) dengan Andri Widiatmoko mulai putaran kedua final four Proliga 2024 yang digelar di GOR Jatidiri, Semarang.
STIN BIN membungkam perlawanan Palembang Bank SumselBabel dalam laga ketat selama empat set dengan skor 3-1 (25-22, 21-25, 25-20, 40-38).
Kemenangan ini tidak menjadi jaminan STIN BIN bisa menembus final Proliga 2024.
Meski nantinya mereka bisa menyapu bersih dua laga tersisa dengan kemenangan, STIN BIN masih membutuhkan mukjizat agar bisa melenggang.
Baca Juga: Final Four Proliga 2024 - Berkaca dari Tahun Lalu, Dapat Lawan Terberat di Final pun LavAni Siap
Alasannya, STIN BIN juga harus berhitung dari hasil yang didapatkan rival-rival mereka pada final four Proliga 2024.
STIN BIN selanjutnya masih memiliki dua laga yang harus dilalui. Pada Sabtu (13/7/2024) atau hari ini mereka akan menghadapi Juara bertahan, Jakarta LavAni Allobank Electric pada laga terakhir hari ini.
LavAni dipastikan akan tampil pada grand final PLN Mobile Proliga 2024, setelah menyudahi perlawanan Jakarta Bhayangkara Presisi dengan skor 3-0 (25-23, 25-22, 25-16) di GOR Jatidiri, Semarang, Jumat (12/7/2024).
Kepastian LavAni ke grand final ini ditentukan setelah tim milik Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono memenangkan empat laga final four.
Pada putaran pertama di Surabaya pekan lalu. Dio Zukfikri dkk. menyapu bersih tiga laga di Surabaya.
Meski masih menyisakan dua laga di Semarang ini, LavAni tak tergoyahkan lagi ke partai puncak.
Dua laga di penghujung final four ini LavAni akan berhadapan dengan Jakarta STIN BIN, Sabtu (13/7/2024) dan Palembang Bank SumselBabel, Minggu (14/7/2024).
Bagi Bhayangkara Presisi posisinya tak bergeser di peringkat ketiga dengan hanya meraih satu krmenangan dari empat laga final four.
Tim asuhan Reidel Toiran ini masih memiliki peluang ke grand final jika mampu meraih dua kemenangan pada dua sisa laga.
Usai laga, asisten pelatih LavAni, Samsul Jais mengaku puas dengan hasil kemenangan 3-0 atas Jakarta Bhayangkara Presisi, sekaligus menyegel tiket grand final Proliga.
''Bagi kami, yang penting LavAni menang, entah menang 3-1, 3-2. Kemenangan ini membuat kami lolos ke grand final,'' kata Samsul.
Samsul sendiri mengaku sudah mempelajari pola permainan Bhayangkara. Saat memperagakan strong service, dan jump shoot keras, Keita (pemain Bhayangkara) adalah targetnya.
''Kami kira kuncinya counter attack. Kami juga melakukan kombinasi spike dan block, sehingga kami tetap leading dalam angka, terutama set ketiga,'' tandasnya.
Meskipun sudah lolos ke laga puncak, Samsul memastikan skuadnya tak akan tampil angin-anginan di laga berikutnya. Sebaliknya, semua pemain akan tetap menunjukkan permainan terbaiknya, seperti yang sudah-sudah.
''Kami akan all out, di setiap pertandingan. Tak akan memilih lawan, siapa yang akan dihadapi di grand final."
Di bagian lain, pemain LavAni Hendra Kurniawan mengaku senang atas kemenangan ini, yang meloloskan timnya ke grand final. Senada dengan pelatih, Hendra juga menyatakan tak akan kendor dalam laga berikutnya.
Pemain Bhayangkara Presisi, Alfin Daniel Pratama mengakui sebenarnya timnya sudah tampil optimal. Namun, dia tak menampik bahwa tim lawan bermain lebih bagus.
JADWAL FINAL FOUR PROLIGA 2024, SABTU (13/7/2024).
14.00 WIB: Putra - Jakarta Bhayangkara Presisi vs Palembang Bank Sumsel Babel
16.00 WIB: Putri - Jakarta Pertamina Enduro vs Jakarta Electric PLN
18.30 WIB: Putra - Jakarta LavAni Allo Bank Electric vs Jakarta STIN BIN