Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tim bulu tangkis Indonesia bertolak ke Prancis untuk mengikuti Olimpiade Paris 2024 yang akan dimulai dua pekan lagi.
Berkekuatan 49 orang, termasuk pemain, pelatih, dan ofisial, skuad tepok bulu Indonesia terbang dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada Sabtu (13/7/2024).
Tim terbagi dalam dua kloter.
Kloter pertama berangkat pada pukul 17.40 WIB dengan maskapai Emirates EK357 sedangkan kloter kedua pada pukul 18.30 WIB dengan Qatar Airways QR957.
Indonesia sendiri memiliki enam wakil di cabang olahraga satu-satunya yang pernah menyumbang medali emas di Olimpiade sejauh ini.
Tunggal putra memiliki amunisi terbanyak dengan dua pemain yaitu Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting.
Kemudian, Gregoria Mariska Tunjung menjadi harapan satu-satunya di tunggal putri.
Demikian juga Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di ganda putra, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti di ganda putri, dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari di ganda campuran.
Jonatan dkk. dilepas oleh perwakilan NOC Indonesia yaitu Jadi Rajagukguk dan Richard Sam Bera serta perwakilan CdM Paris 2024, Wisnu Wardhana.
Turut hadir Sekretaris Jenderal PP PBSI yang juga Ketua Tim Ad Hoc PBSI Untuk Olimpiade Paris 2024 yakni M. Fadil Imran.
Fadil berpesan agar suasana kondusif di dalam tim dapat dijaga agar bisa tercapai performa yang maksimal saat pertandingan.
"Jaga suasana gembira dalam perjuangan kita," kata Fadil dalam siaran pers yang diterima BolaSport.com dari PP PBSI.
"Kita bisa gembira ketika hati kita ikhlas. Kita sudah mempersiapkan semuanya, sudah melakukan banyak inovasi, dan sekarang saatnya menjemput takdir kita di Olimpiade Paris 2024."
Prestasi tinggi diharapkan kembali bisa diraih. Bulu tangkis hanya sekali gagal menyumbang emas bagi Merah Putih dalam delapan edisi Olimpiade sejak dipertandingan secara resmi pada 1992.
"Semoga kita bertemu kembali di Bandara Soekarno-Hatta dengan kegembiraan dan kebanggaan, yang kita persembahkan kepada bangsa dan negara Indonesia," lanjut Fadil.
Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Ricky Soebagdja menyampaikan bahwa seluruh anggota tim berada dalam kondisi yang baik.
"Hari ini kami terbang ke Perancis berjumlah 49 orang," ucap Ricky.
"Sembilan atlet akan berlaga di Olimpiade, lima pelatih teknik, tiga pelatih fisik, tim pendukung seperti fisioterapis, masseur, dokter, psikolog, tim sparring hingga para mentor."
"Tujuannya supaya anak-anak bisa lebih besar motivasinya, lebih percaya diri sehingga bisa mengeluarkan seluruh kemampuan di saatnya nanti."
"Kondisi sampai saat ini semua alhamdulillah baik."
"Semoga di sisa waktu ini mereka dapat menjaga performanya," tambah ganda putra pemenang emas Olimpiade Atlanta 1996 bareng Rexy Mainaky itu.
Doa dan dukungan tentunya diharapkan mengalir bagi para pejuang olahraga. Hal ini seperti ditegaskan pemain ganda putra, Fajar Alfian.
"Mohon doa dan dukungan seluruh masyarakat Indonesia agar kami diberikan kelancaran di perjalanan dan bisa memberikan prestasi terbaik untuk Merah-Putih," kata Fajar.