Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Inter Milan melakukan dua manuver krusial akhir pekan ini dengan memastikan masa depan pelatih Simone Inzaghi dan satu bomber anyar.
Sesuai agenda klub, Inter Milan resmi memperpanjang masa bakti Simone Inzaghi di kursi pelatih, Jumat (12/7/2024).
Juru taktik yang baru mengantarkan Nerazzurri juara Liga Italia diamankan jasanya dengan kontrak satu tahun tambahan.
Inzaghi kini akan terikat di Inter sampai 2026.
Bukan cuma menambah masa kerja, eks striker Lazio mendapatkan penyesuaian nominal gaji.
Dari upah 5,5 juta euro per musim, Inzaghi kini menerima kenaikan menjadi 6,5 juta euro (114,5 miliar rupiah).
Angka tersebut otomatis menjadikannya pelatih berbayaran tertinggi di Liga Italia.
Pendapatan Inzaghi setara dengan sosok yang tugasnya dia gantikan di Inter pada 2021, Antonio Conte.
Sekarang menukangi Napoli, Conte juga mengantongi 6,5 juta euro per musim.
Khusus Inzaghi, kenaikan gaji ini masih disertai bonus pemasukan sampai 3 juta euro.
Fulus tambahan ini akan disetor ke rekeningnya jika berhasil memenuhi berbagai target, salah satunya tentu memenangi scudetto.
Simone Inzaghi ???? Inter 2️⃣0️⃣2️⃣6️⃣#ForzaInter #Inzaghi2026
— Inter ⭐⭐ (@Inter_en) July 12, 2024
Kalau jadi bertahan sesuai durasi kontraknya atau 5 musim konsekutif, dia akan mencatat rekor pelatih terlama yang menukangi Inter sejak era Giovanni Trapattoni.
Trapattoni memandu Si Ular Raksasa selama 5 musim juga pada 1986-1987 hingga 1990-1991.
"Saya menerima banyak tawaran (dari klub lain), tapi tak pernah berpikir untuk pergi," kata Inzaghi mengucap sumpah setia dengan Inter Milan.
"Saya merasa diapresiasi di sini dan tidak ingin mendengarkan proposal klub lain."
"Saya merasa cocok dengan klub ini, pemain, fan," tutur pria 48 tahun.
Selama membesut Inter, Inzaghi memberikan gelar juara Serie A (1), Coppa Italia (2), Piala Super Italia (3), dan membawa klub menembus final Liga Champions.
Sehari pasca-momen teken kontrak Inzaghi, Inter Milan mengumumkan rekrutan terbaru, Mehdi Taremi.
Bomber subur timnas Iran menjadi transfer gratisan kedua yang datang ke Appiano Gentile.
Dicomot setelah habis kontrak di Porto, Taremi menyusul Piotr Zielinski, yang tak memperpanjang masa kerja di Napoli.
Taremi sendiri memang sudah dipegang janjinya sejak Februari lalu.
Penyerang 31 tahun tersebut disiapkan sebagai materi ekstra di lini depan sebagai alternatif ataupun kompetitor bagi Lautaro Martinez dan Marcus Thuram.
Kolektor 50 gol dalam 85 partai bagi timnas Iran sepakat mengikat diri dengan Inter hingga 2027.
Mehdi's home ???? #ForzaInter #WelcomeMehdi pic.twitter.com/M82f9TYPdP
— Inter ⭐⭐ (@Inter_en) July 13, 2024