Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Dimas Drajad bicara tentang persiapan timnas Indonesia jelang putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Di ajang tersebut skuad Garuda masuk dalam Grup dan akan bertemu dengan Jepang, Australia, Arab Saudi, Bahrain, China.
Ujian pertama bagi Indonesia akan dihadapi saat melawan Arab Saudi pada 5 September mendatang.
Menghadapi lawan kuat, Shin Tae-yong diprediksi akan menambah kekuatan dengan memanggil pemain keturunan.
Jens Raven jadi nama terakhir yang resmi menjadi WNI dan saat ini bertugas di timnas U-19 Indonesia.
Baca Juga: Gagal Juara EURO 2024, Timnas Inggris Senasib dengan Timnas Indonesia
Dimas Drajad menjelaskan, ada pemain keturunan lain yang akan segera bergabung.
Namun, dia tidak memberikan detail pemain yang dimaksud tersebut.
Menurutnya, hadirnya pemain tersebut akan disambut positif demi menambah kekuatan tim.
Apalagi, Shin cukup selektif untuk memilih pemain yang berada di skuad Garuda.
"Mungkin saya dengar masih ada pemain keturunan lagi ya."
"Sesama pemain Indonesia ya berusaha keras," kata Dimas Drajad kepada media termasuk BolaSport.com, Minggu (14/7).
Baca Juga: Terungkap! Penyebab Banyak Pemain Keturunan yang Menolak Bela Timnas Indonesia
Pemain yang sudah mencatatkan 13 caps di timnas senior ini menilai bahwa laga kualifikasi Piala Dunia akan berjalan sengit.
Dia cukup mewaspadai kehadiran Jepang yang akan jadi lawan skuad Garuda.
Pada pertemuan terakhir Indonesia kalah dengan skor 3-1 di Piala Asia 2023.
"Sangat menarik ya apalagi ada Jepang."
"Saya harap kita bisa maju bersama-sama," ujarnya.
Baca Juga: Rachmat Irianto Ajak Bek Timnas Indonesia Rizky Ridho ke Persib
Melihat kans Indonesia, pemain anyar Persib Bandung ini cukup optimis.
Menurutnya, posisi ketiga klasemen bukan hal yang mustahil mereka dapatkan.
Nantinya, dua tim terbaik akan otomatis lolos ke Piala Dunia 2026.
Sementara itu, posisi tiga dan empat akan menjalani kualifikasi putaran keempat.
"Kalau saya pribadi di posisi ketiga, meyakinkan untuk kita," kata Dimas.