Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Casey Stoner Ungkap Media Memperlakukan Dirinya sebagai Orang Jahat, Valentino Rossi Jadi Superhero-nya

By Wahid Fahrur Annas - Selasa, 16 Juli 2024 | 17:15 WIB
Dari kiri: Casey Stoner, Dani Pedrosa, Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, dan Toni Elias berpose setelah konferensi pers menjelang MotoGP Catalunya di Montmelo, Spanyol, 5 June 2008. (LLUIS GENE / AFP)

BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP, Casey Stoner, mengungkapkan perlakuan tidak menyenangkan pernah dialaminya saat masih menjadi rival Valentino Rossi.

Tak butuh waktu lama bagi Stoner menjadi penantang gelar juara sejak menjalani debutnya pada musim MotoGP 2006.

Stoner membalap untuk tim satelit Honda LCR dengan catatan yang cukup impresif karena sering finis pada posisi lima besar dan hasil podium di GP Turki.

Pembalap asal Australia itu bahkan sudah meraih pole position hanya dalam balapn keduanya di kelas para raja.

Musim berikutnya, Stoner mendapatkan kesempatan dengan menjadi pembalap tim pabrikan Ducati.

Stoner benar-benar menunjukkan potensinya dengan Desmosedici GP.

Terkenal dengan kecepatan luar biasa di lintasan lurus, dia berhasil menjadi juara dunia dengan torehan 10 kali kemenangan dan 4 podium lainnya dari 18 seri balap.

Stoner menjadi ancaman bagi Valentino Rossi yang masih diselimuti rasa penasaran setelah tren 5 gelar juara dunia beruntunnya terputus pada 2006

Baca Juga: Marc Marquez Bisa Bikin Ribet Ducati, Ego Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo Diungkit Bos Yamaha

Keberhasilan Stoner menjadi juara juga menyebabkan The Doctor gagal menjadi juara dalam dua musim berturut-turut.