Indra Sjafri Ungkap Instruksi Khusus Ketum PSSI untuk Pelatih Timnas Indonesia

BOLASPORT.COM - Pelatih timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri, bicara tentang instruksi Ketua Umum PSSI Erick Thohir.

Skuad Garuda Nusantara akan turun di ajang ASEAN Cup U-19 2024.

Laga perdana akan mempertemukan mereka dengan Filipina pada pertandingan yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Rabu malam nanti.

Arkhan Kaka dkk akan memanfaatkan turnamen ini untuk mematangkan persiapan tim jelang Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.

Saat ini semua pelatih diharapkan fokus untuk memberikan yang terbaik agar bisa membawa timnya ke Piala Asia.

Sejauh ini baru Shin Tae-yong yang sudah memastikan tempat untuk timnas senior di Piala Asia 2027 mendatang.

Baca Juga: ASEAN Cup U-19 2024 - Pelatih Timnas Filipina Akui Ingin Belajar Timnas U-19 Indonesia

Indra Sjafri menjelaskan, Ketum PSSI memiliki misi yang sama untuk semua timnas kelompok umur.

Mereka diminta untuk memilih pemain dengan obyektif dan menutup celah untuk pemain titipan.

Tujuannya tentu agar pemain yang benar-benar memiliki potensi bisa mendapatkan tempat terbaik.

"Untuk semua pelatih timnas, bangun tim dengan baik."

"Pilih pemain dengan jujur, tidak ada intervensi oleh siapapun," kata Indra Sjafri.

Baca Juga: ASEAN Cup U-19 2024 - Lewat Timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri Optimis Bangun Generasi Baru Timnas Indonesia

Selanjutnya semua lini yang bekerja di timnas bisa sama-sama membangun tim dengan baik.

Selain Indra dan Shin, ada Nova Arianto yang bertugas di timnas U-16 Indonesia.

"Selalu melakukan perbaikan kerja sama antar pelatih timnas Indonesia," lanjutnya.

Baca Juga: Pernah Setim di Persis Solo, Pelatih Filipina Tak Sabar Hadapi Arkhan Kaka yang Jadi Andalan Timnas U-19 Indonesia

Pelatih berusia 61 tahun ini juga cukup hati-hati bicara tentang target di ASEAN Cup U-19.

Menurutnya, sebagai tim tuan rumah tentu mereka memiliki tekanan untuk membawa gelar juara.

Apalagi, animo sepak bola Indonesia sedang meningkat setelah apiknya penampilan timnas senior.

Dia hanya berjanji akan memberikan yang terbaik di turnamen ini.

"Memang juara bukan tujuan."

"Tapi ini pertandingan antar negara apalagi antusias masyarakat dan suporter ingin negaranya jadi yang terbaik."

"Itu tuntutan yang saya suka dan saya dan tim harus mempersiapkan diri sebaik mungkin," tukasnya.