Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Proses kepindahan Maarten Paes ke Liga Italia masih belum menemukan titik terang.
Kiper berpaspor Indonesia tersebut saat ini jadi komoditi panas di bursa transfer.
Penampilannya bersama FC Dallas cukup solid dan kemudian muncul spekulasi bahwa sang pemain akan meninggalkan klubnya.
Empoli FC dikabarkan jadi tim yang cukup serius mendapatkan jasa Paes.
Namun, negosiasi antara Dallas dan Empoli sampai saat ini masih berjalan alot.
Jurnalis asal Amerika, Charles Boehm, memberikan kabar terbaru terkait proses transfer ini.
Dia sudah menghubungi Paes langsung dan menanyakan kabar kepindahan kiper tersebut ke Empoli.
Paes memberikan sinyal bahwa proses tersebut cukup sulit bahkan terancam batal.
"Saya sedikit terkejut dengan hal itu."
"Ada beberapa pembicaraan namun saya pikir akan sangat sulit untuk mewujudkannya," kata Maarten Paes diansir BolaSport.com dari laman Twitter Charles Boehm.
Baca Juga: Maarten Paes Catatkan Rekor Gila di MLS sebelum Tinggalkan FC Dallas
Kiper berusia 26 tahun ini melanjutkan, saat ini Dallas masih menutup pintu terkait proses transfernya.
Alasannya, tim yang bermarkas di Toyota Stadium tersebut masih berada di tengah kompetisi dan Paes merupakan kiper utama di tim.
Hal ini membuat proses negosiasi semakin sulit dan butuh kerja ekstra agar Empoli bisa mendapatkan jasa sang pemain.
"Kami berada di tengah musim dan klub (FC Dallas) tidak benar-benar terbuka untuk itu," tutup Paes.
Just spoke to FC Dallas goalkeeper Maarten Paes about Empoli reports: "I was a little bit surprised by that... there were some talks but I think it's gonna be very tough for anything to go through. We're in the middle of the season and the club [FCD] is not really open to it"
— Charles Boehm (@cboehm) July 22, 2024
Sebelumya, media asal Italia, Tutto Mercato Web mengabarkan bahwa Empoli masih mengincar Paes.
Sampai saat ini belum ada kabar terbaru dari Empoli terkait masalah ini.
"Untuk penjaga gawang, jalur Italia dan luar negeri sedang diperiksa."
"Dalam catatan Gemmi, ada nama Paes dari Belanda dan Racioppi dari Swiss," tulis laporan Tutto Mecarto Web pada Selasa (16/7).