Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Legenda tunggal putra China, Lin Dan, berbicara peluang Shi Yu Qi untuk bisa merebut medali emas pada Olimpiade Paris 2024.
Lin Dan masih menjadi satu-satunya pemain tunggal putra yang berhasil mempertahankan medali emas atau back-to-back juara Olimpiade pada 2008 dan 2012.
Menurut pemain yang juga merupakan rival dari legenda Indonesia, Taufik Hidayat itu mengungkapkan bahwa tunggal putra China memiliki keuntungan untuk kembali merebut emas.
Ya, tiga medali emas beruntun yang sempat ditorehkan tunggal putra China pada edisi 2008-2012-2016 harus terhenti pada Olimpiade edisi terakhir di Tokyo.
Kesempatan mencetak quattrick emas tunggal putra China gagal usai Chen Long dibungkam pemain Denmark, Viktor Axelsen.
Dengan demikian, Lin Dan berharap tradisi medali emas bisa kembali ke genggaman pemain tunggal putra China.
Lin Dan melihat peluang itu ada pada dalam diri Shi Yu Qi yang berstatus sebagai unggulan kesatu pada Olimpiade Paris 2024.
Meski begitu, dia hanya melihat dua pemain yang akan menjadi saingan terberat bagi Shi Yu Qi.
Dua pemain yang dimaksud adalah tunggal putra Denmark, Shi Yu Qi dan Anders Antonsen.