Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Cuma 2 Kali Bertemu, Hansi Flick Tak Takut Tim Super Real Madrid

By Sri Mulyati - Jumat, 26 Juli 2024 | 06:15 WIB
Pelatih Barcelona, Hansi Flick, tidak takut tim super Real Madrid karena hanya dua kali bertemu. (AFP)

BOLASPORT.COM - Pelatih Barcelona, Hansi Flick, tidak takut tim super Real Madrid karena hanya dua kali bertemu.

Barcelona mencoba untuk tidak terlalu khawatir dengan perbedaan persiapan musim baru.

Real Madrid tampil superior dengan memenangi trofi Liga Spanyol dan Liga Champions pada musim 2023-2024.

Memasuki musim baru, Real Madrid menambah amunisi yang berpeluang mempertahankan dominasi ini.

Kylian Mbappe sudah diperkenalkan sebagai pemain baru yang akan memperkuat tim.

Kehadiran Kylian Mbappe membuat posisi Los Blancos sulit untuk tergeser.

Saat Real Madrid melangkah dengan percaya diri, Barcelona sebagai rival justru masih tertatih.

Barcelona mensyukuri performa Lamine Yamal yang membaik berkat Euro 2024.

Baca Juga: Olimpiade 2024 - Timnas Argentina Kalah, Fan Mereka Ledek Asal-usul Pemain Maroko sampai Bawa-bawa Binatang

Namun, mengandalkan satu pemain jelas bukan pilihan bijak bagi Barcelona.

La Blaugrana sendiri merasa belum terintimidasi dengan kekuatan sang lawan.

Hansi Flick selaku pelatih baru memberikan contoh agar timnya tidak merasa inferior.

"Kami sudah memiliki tim hebat dan yakin dengan kekuatan sendiri," kata Flick seperti dilansir BolaSport.com dari Sport.

"Real Marid hanya bertemu kami dua kali sehingga fokus kami seharusnya untuk laga lainnya," ucap pelatih asal Jerman tersebut.

Dua jadwal pasti yang sudah terkonfirmasi adalah pertandingan Liga Spanyol untuk Barcelona dan Real Madrid.

Pertemuan tersebut memang berpeluang menentukan raihan gelar juara Liga Spanyol pada akhir musim.

Baca Juga: Klasemen Akhir Grup A Piala Presiden 2024 - Persib Tersingkir, Persis ke Semifinal dengan Keuntungan Tuan Rumah

Namun, Flick menyadari bahwa laga lain juga memiliki bobot tantangan yang serupa.

Barcelona tidak akan menjadi penantang utama gelar jika menyepelekan lawan lainnya.

Tugas Flick sebagai pelatih baru tergolong lebih berat karena dilimpahi tim yang musim sebelumnya tidak meraih gelar.

Dia kini mendapat tanggung jawab untuk segera membangkitkan Barcelona.

Flick memilih melakukannya dengan sabar sambil menganalisis kemampuan timnya.

Analisis yang buru-buru dianggap kurang membantu Barcelona dalam meraih gelar.

Kesabaran Flick akan memegang kunci keberhasilan Barcelona dalam melampaui para rival.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P