Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Muhammad Kafiatur Rizky layak diberi julukan maestro keberhasilan timnas Indonesia di dua edisi final Piala AFF U-16 2022 dan Piala AFF U-19 2024.
Kafiatur Rizky merupakan andalan dua pelatih berbeda di Piala AFF U-16 dan U-19.
Gelandang Dewa United itu benar-benar menjadi tumpuan timnas Indonesia asuhan Bima Sakti dan Indra Sjafri
Ketika di level U-16, Kafiatur bahkan menjadi pahlawan kemenangan timnas U-16 di final Piala AFF U-16 2022.
Ia mencetak gol kemenangan atas Vietnam pada menit ke-45+2.
Julukan maestro layak disematkan usai Kafiatur kembali mengantar Indonesia juara di level U-19.
Baca Juga: 8 Pemain Timnas U-19 Indonesia Kawinkan Gelar Piala AFF, Selangkah Tebus Kegagalan Menuju Level Asia
Kafiatur Rizky mencatat assist dari skema gol tunggal Jens Raven ke gawang Thailand di final ASEAN Cup U-19 2024.
Total empat assist dan satu gol disumbangkan Kafiatur untuk Garuda Nusantara.
Dua gelar juara telah diraih oleh pemilik nomor punggung 10 tersebut.
Meski menjadi pahlawan final tetapi Kafiatur tak mendapat gelar pemain terbaik.
Di Piala AFF U-16 2022 penghargaan itu diraih Iqbal Gwijangge, sedangkan ASEAN Cup U-19 2024 diraih Dony Tri Pamungkas.
Apesnya lagi, Kafiatur harus tumbang pada laga terakhir lawan Thailand di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Senin (29/7/2024).
Bahkan ketika perayaan juara ia tampak menggunakan kursi roda.
Namun ini bukan kali pertama Kafiatur diterpa cedera.
Sebelum ini, ia juga harus bangkit dari cedera pergelangan kaki jelang ASEAN Cup U-19 2024.
Baca Juga: Timnas Indonesia Mulai Jadi Ancaman, Ketum PSSI Ungkap Langkah 'Nakal' Calon Lawan
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri, menuturkan bagaimana perjuangan anak didik Firman Utina tersebut untuk bangkit dari cedera.
"Saya mengapresiasi khusus Kafiatur karena hampir 3 minggu atau 4 minggu dia bergulat dengan cedera (sebelum ASEAN Cup)," ucap Indra Sjafri setelah Kafiatur mencetak gol perdana lawan Timor Leste.
"Beberapa kali kami meyakinkan dia lewat psikolog bahwa dia benar-benar sudah sehat," ucapnya menambahkan.
Indra menjelaskan seberapa parah cedera yang sempat dialami Kafiatur.
"Karena cedera yang dialami itu cukup parah pada pergelangan kakinya dan kalau tidak salah dua kali," tutur Indra.
"Saya bersyukur Kafiatur sudah kembali sehat dan memperlihatkan penampilan yang saya pikir perlu diapresiasi. Apalagi ada gol yang dia ciptakan," pungkasnya.
Hingga kini belum diketahui kondisi terbaru cedera Kafiatur pascalaga final.
Ia diharapkan sudah bisa kembali merumput sebelum Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.
Skuad Garuda Nusantara dijadwalkan menghadapi Yaman, Timor Leste, dan Maladewa pada September mendatang.