Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bek Timnas U-19 Indonesia Alfharezzi Buffon mengungkapkan tekadnya untuk bisa tembus skuad Borneo FC seusai mengantarkan skuad Garuda Nusantara meraih gelar juara ASEAN Cup U-19 2024.
Timnas U-19 Indonesia sukses meraih gelar juara ASEAN Cup U-19 2024 seusai mengalahkan Thailand 1-0.
Dalam ajang yang sebelumnya dikenal sebagai Piala AFF U-19 ini ada beberapa namanya yang berhasil mencuri perhatian.
Salah satunya pemain Borneo FC yakni Alfharezzi Buffon yang turut berhasil mengantarkan tim Merah Putih juara.
Pemain berusia 18 tahun ini menjadi salah satu pemain yang cukup dipercaya oleh Indra Sjafri di ASEAN Cup U-19 2024 ini.
Ia selalu tampil maksimal saat diberi kepercayaan untuk bermain.
Namun, satu laga yang membuat semua orang akan mengingatnya yakni pertandingan semifinal ASEAN Cup U-19 2024.
Alfharezzi Buffon pada babak semifinal terpaksa harus diperban kepalanya karena mengalami benturan dengan kiper timnas U-19 Indonesia Ikram Algifarri saat laga semifinal melawan Malaysia.
Akibat benturan itu, kepala Buffon pun harus diperban.
Ternyata meski diperban, Buffon masih tampil dengan maksimal hingga pertandingan berakhir.
Bahkan gol tunggalnya ke gawang Malaysia berhasil membuat timnas U-19 Indonesia lolos ke babak final Piala AFF U-19.
Pertandingan semifinal itu bahkan menjadi momen mengesankan buat Buffon karena berhasil mencetak gol meski ia dibalut cedera.
Walaupun setelah pertandingan Buffon tetap dilarikan ke rumah sakit dan harus menjalani jahitan di keningnya.
Alfharezzi Buffon mengaku bahwa kondisinya sudah semakin bagus, meski masih ada rasa bengkaknya.
"Sudah tidak apa-apa, tinggal bengkaknya, kata dokter seminggu bisa lepas jahitan, ada 7 jahitan," ujar Alfharezzi Buffon kepada awak media termasuk BolaSport.com, di Jakarta.
Setelah mengantarkan timnas U-19 Indonesia juara, tentu saja Buffon memiliki keinginan.
Pemain berusia 18 tahun tersebut mengaku ingin bisa awet berkarier di sepak bola Indonesia.
Ia ingin bisa berkarier di kompetisi kasta tertinggi dan konsisten selama bermain.
"Saya pengen awet berkarier di sepak bola dan berkarier di kasta tertinggi," kata Buffon.
Pemain berposisi sebagai bek tersebut mengaku ingin bisa tembus skuad Borneo FC.
Sebagai pemain muda tentu tak mudah bersaing dengan pemain-pemain senior dan penuh pengalaman di jajaran skuad Pesut Etam.
Namun, ia bertekad memberikan penampilan terbaiknya ke depan.
Tak hanya dalam kompetisi saja, tetapi ia juga bertekad bersaing di latihan maupun di pertandingan.
Ia ingin bisa mendapat kepercayaan membela dan masuk skuad Borneo FC dalam kompetisi Liga 1 2024/2025 nantinya.
"Saya ikut instruksi pelatih, jika diberikan kesempatan saya tunjukkin bisa bersaing dalam latihan atau laga," tuturnya.
Namun, ini tak akan mudah karena timnas U-19 Indonesia juga memiliki agenda cukup padat karena setelah ini mereka direncanakan menjalani pemusatan latihan (TC) di Korea Selatan.
TC ini digelar sebagai salah satu persiapan tim Merah Putih menuju Kualifikasi Piala Dunia U-20 2025 yang bakal berlangsung pada September mendatang.
Buffon bisa kesulitan mencapat tempat di Borneo FC apabila ia akan lebih banyak menjalani persiapan dengan tim.
Untuk itu, tekad Buffon ini tak akan mudah diwujudkan nantinya.