Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, sempat mengira bahwa Marc Marquez akan tampil solid pada hari pertama MotoGP Inggris 2024.
Rangkaian sesi hari pertama MotoGP Inggris 2024 yang bergulir di Sirkuit Silverstone, Jumat (2/8/2024) berakhir baik bagi Bagnaia.
Meski tidak menjadi yang tercepat, rider Italia itu setidaknya masih memiliki ritme yang mumpuni dan mengamankan tempat di kualifikasi 2.
Ya, satu tempat di Q2 didapatkan Bagnaia setelah dia membukukan waktu lap terbaik 1 menit 58,030 detik pada sesi practice.
Torehan tersebut membuat Bagnaia menduduki peringkat ketiga dalam sesi latihan atau practice MotoGP Inggris 2024 kemarin.
Juara kelas utama MotoGP dalam dua musim terakhir tersebut terpaut 0,119 detik dari Jorge Martin (Pramac Racing) yang ada di urutan pertama.
Usai merampungkan rangkaian sesi di hari pertama MotoGP Inggris 2024, Bagnaia menjelaskan bahwa semuanya berjalan dengan baik.
Rasa gusar tidak terlihat dari raut rider berusia 27 tahun tersebut walau masih belum bisa menandingi kecepatan Martin yang memang luar biasa.
"Semuanya berjalan dengan baik," kata Francesco Bagnaia, dilansir BolaSport.com dari Motosan.
Baca Juga: MotoGP Inggris 2024 - Kecepatan Jorge Martin Terlalu Gila, Francesco Bagnaia Sudah Punya Firasat
Selain fokus dengan Martin, murid Valentino Rossi itu juga tidak menyurutkan pandangannya kepada Marc Marquez yang membela Gresini Racing.
Pembalap berjuluk Baby Alien itu memang menjadi salah satu musuh terkuat Bagnaia selain Martin pada MotoGP 2024 ini.
Berbeda dari Martinator yang langsung tampil solid, Marquez justru masih belum sepenuhnya panas di hari pertama kemarin.
Peraih delapan gelar juara dunia tersebut bahkan harus melakukan siasat towing dengan mencuri slipstream di belakang Martin.
Baca Juga: MotoGP Inggris 2024 - Tersesat, Alibi Marc Marquez Sampai Akhirnya Pilih Towing ke Jorge Martin
Sudah tampil maksimal dengan menggunakan strategi tersebut, Marquez harus puas menyudahi sesi practice dengan berada di urutan ke-10.
Motor Ducati Desmosedici GP23 miliknya hanya mampu membawa Marquez menorehkan waktu lap tercepat dengan 1 menit 58,585 detik.
Dari penurutan Bagnaia, Martin juga telah salah duga di mana rider asal Spanyol itu tidak tampil segarang yang dipikirkan.
"Saya pikir saya akan melihat Marquez melaju lebih cepat, tetapi dia selalu mengalami masalah di sini, seperti halnya Aprilia," ucap Bagnaia.
"Martin membenarkan apa yang saya pikirkan," tuturnya menambahkan.
Bagnaia menilai hari pertama telah dituntaskan dengan baik walau masih ada pekerjaan yang harus dilakukan untuk menyaingi Martin.
Salah satu upaya agar hal itu terwujud adalah dia akan mencoba menggunakan kompon medium pada hari kedua lantaran kondisi lintasan diyakini lebih dingin.
"Dia (Martin) adalah yang tercepat saat ini, tetapi ini adalah hari Jumat terbaik saya di Silverstone," kata Bagnaia.
"Jadi kami harus bekerja untuk memangkas gap di sektor ketiga."
"Ritmenya cukup bagus, meski Martin tampil impresif."
"Namun, saya memutuskan untuk menggunakan medium karena seperti yang saya katakan, besok kondisi lintasannya akan lebih dingin," imbuhnya.