Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ganda putri Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, dipaksa harus gigit jari pada laga perebutan peringkat ketiga bulu tangkis Olimpiade Paris 2024.
Tan/Thinaah justru anti-klimaks saat menghadapi ganda putri Jepang, Nami Matsuyama/Chiharu Shida.
Kekalahan dua gim langsung diterima anak didik Rexy Mainaky itu pada laga yang digelar di Porte de La Chapelle Arena, Paris, Prancis, Sabtu (3/8/2024).
Hasil tersebut membuat Tan/Thinaah belum berhasil mencetak sejarah untuk Malaysia sebagai ganda putri pertama yang meraih medali Olimpiade.
Matsuyama/Shida begitu dominan pada gim pembuka usai berhasil dengan nyaman mencapai keunggulan lima poin pada interval.
Tan/Thinaah dibuat kesulitan sehingga mereka harus tertinggal tujuh angka pada skor 11-18.
Ganda putri Malaysia itu benar-benar tak diberi kesempatan oleh Matsuyama/Shida yang langsung merebut tiga poin beruntun untuk memenangkan gim pembuka dengan skor 21-11.
Memasuki gim kedua, pasangan Malaysia mencoba tampil lebih agresif dengan tampil menekan duluan.
Namun, kesalahan justru dilakukan ketika menyerang saat pukulan Tan hanya menabrak net sehingga membuka keunggulan untuk Matsuyama/Shida.
Tan/Thinaah kembali melakukan start yang kurang baik usai Matsuyama/Shida mampu memperlebar keunggulan menjadi empat poin pada skor 7-3.
Pada laga ini, kesalahan juga cukup sering dilakukan Tan yang beberapa kali pukulannya tidak melewati net.
Sementara penampilan Matsuyama/Shida begitu solid baik dalam menyerang maupun bertahan dan juga sabar ketika reli.
Satu pukulan dropshot Shida berhasil mematikan langkah Tan untuk mengakhiri reli panjang. Pasangan Jepang unggul 11-6 pada interval gim kedua.
Selepa jeda, situasi serupa kembali terjadi saat Tan/Thinaah kembali tertinggal jauh pada skor 10-19.
Angkatan bola dari pemain Malaysia yang keluar menghasilkan match point untuk Matsuyama/Shida pada skor 20-11.
Cecaran Shida dari depan net akhirnya menyudahi laga dengan skor akhir 21-11, 21-11.