Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Manusia tercepat di dunia akhirnya muncul dari nomor lari 100 meter cabang atletik Olimpiade 2024. Dia memiliki catatan waktu setengah detik lebih baik dari sprinter Indonesia, Lalu Muhammad Zohri.
Final lari 100 meter Olimpiade 2024 berlangsung pada Minggu (4/8/2024) malam waktu setempat di Stade de France, Paris.
Delapan pelari dari 5 negara lolos ke babak pamungkas ini.
Mereka adalah Noah Lyles, Fred Kerley, dan Kenny Bednarek dari Amerika Serikat, Kishane Thompson dan Oblique Seville (Jamaika), Akani Simbine (Afrika Selatan), Marcell Jacobs (Italia) yang meraih medali emas Olimpiade 2020, serta Letsile Tebogo (Botswana).
Untuk pertama kalinya sepanjang sejarah, semua pelari final 100 meter Olimpiade menyelesaikan lomba dengan catatan waktu di bawah 10 detik.
Keluar sebagai pemenang adalah Noah Lyles, yang sebelumnya merupakan kampiun Kejuaraan Dunia Atletik 2023 di Budapest.
Lyles dan Kishane Thompson sebetulnya sama-sama mengukir waktu yang dibulatkan 9,79 detik.
Namun, Lyle unggul 0,005 detik dengan waktu 9,784 detik sementara Thompson mencatatkan 9,789 detik.
Catatan waktu Noah Lyles tidak memecahkan rekor dunia maupun Olimpiade.
Rekor dunia masih dipegang oleh Usain Bolt yang mengukir waktu 9,58 detik pada 16 Agustus 2009.
Sementara itu, rekor Olimpiade juga atas nama Bolt yaitu 9,63 detik yang dibuat pada edisi 2012 di London.
Lyles hanya berada di posisi ke-12 pada babak pertama dengan catatan waktu 10,04 detik.
Dia kemudian juga hanya berada di peringkat 3 pada semifinal dengan waktu 9,83.
Thompson, yang merupakan pelari tercepat di dunia selama 2024 sebelum Olimpiade dengan catatan waktu 9,77 detik, menempati urutan pertama di semifinal lewat waktu 9,80.
Thompson sempat memimpin perlombaan di final sementara Lyles tidak berada di 3 besar pada 85 meter pertama.
Namun, Lyles kemudian menyalakan "turbo" dan berhasil finis di depan Thompson.
Catatan waktu Noah Lyles di final lebih cepat sekitar setengah detik dari catatan terbaik sprinter Indonesia, Lalu Muhammad Zohri.
Langkah Zohri di Olimpiade 2024 terhenti di babak pertama.
Dia gagal lolos ke final setelah hanya berada di peringkat 42 dengan catatan waktu 10,26 detik.
Persaingan di nomor lari 100 meter sekarang menjadi lebih terbuka setelah Usain Bolt pensiun.
Ajang tersebut dimenangi 2 pelari berbeda dalam 2 Olimpiade terakhir dengan Bolt tidak lagi berkompetisi.
Bolt pernah mendominasi dengan 3 kali berturut-turut meraih medali emas 100 meter di Olimpiade 2008, 2012, dan 2016.