Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024 - Masa Bodoh Rekor Inferior Atas An Se-young, He Bing Jiao Bertekad Bayar Tangis Pengorbanan Carolina Marin di Final

By Nestri Y - Senin, 5 Agustus 2024 | 12:45 WIB
Pebulu tangkis tunggal putri China, He Bing Jiao, pada perempat final Olimpiade Paris 2024 di Porte de la Chapelle Arena, Paris, Sabtu (3/8/2024). (ANTONIN THUILLIER/AFP)

"Sya benar-benar tidak ingin melihat cedera terjadi. Lawan saya di lapangan juga menunjukkan keinginan kuat untuk bertahan."

Momen berpelukan dengan Marin begitu membekas bagi He.

He menyatakan bahwa dia sangat bertekad untuk mewujudkan ambisinya serta ambisi Marin untuk meneruskan perjuangannya sampai total di laga puncak.

Pada final, He akan berjumpa tunggal putri nomor satu dunia sekaligus unggulan pertama, An Se-young.

Dari rekor pertemuan, He masih kalah dari An dengan mengantongi lima kemenangan dan delapan kekalahan dari 13 pertemuan yang terjadi.

Meski begitu, rekor inferior itu tak jadi masalah.

He mengingat betul pesan Marin saat berpelukan dengannya.

"Marin menyemangati saya. Dia meminta saya agar bermain bagus di final," kata He Bing Jiao.

"Sekarang saya harus tenang menhghadapi final," ungkap He.

Dalam 13 kali pertemuan melawan An Se-young, He jarang melakoni laga sampai rubber game.