Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hasil Panjat Tebing Olimpiade Paris 2024 - Rahmad Tersingkir, Veddriq Leonardo Berjuang Sendiri ke Perempat Final

By Nestri Y - Selasa, 6 Agustus 2024 | 19:12 WIB
Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo (kiri) berduel dengan sesama wakil Merah Putih Rahmad Adi Mulyono pada babak kualifikasi penyisihan eliminasi nomor speed putra Olimpiade Paris 2024 di La Bourget, Saint-Denis, Prancis, Selasa (5/8/2024). (FABRICE COFFRINI/AFP)

BOLASPORT.COM - Atlet panjat tebing Indonesia, Rahmad Adi Mulyono tersingkir setelah kalah cepat di babak penyisihan eliminasi melawan Veddriq Leonardo pada Olimpiade Paris 2024 nomor speed putra.

Hasil di luar ekspektasi publik Tanah Air harus mewarnai perjuangan dua atlet panjat tebing Indonesia pada babak kualifikasi tahap kedua, di La Bourget, Prancis, Selasa (6/8/2024).

Pada sesi penyisihan unggulan untuk pemeringkatan sebelumnya, Rahmad Adi Mulyono apes melakukan false start di kesempatan kedua sehingga dia langsung terdampar di peringkat ke-14.

Sedangkan Veddriq Leonardo yang tampil brilian mampu merebut peringkat pertama.

Karena keduanya merupakan peringkat pertama dan terakhir, otomatis mereka saling bertemu di penyisihan eliminasi pada sesi ini, yang basisnya main cepat-cepatan.

Baca Juga: Hasil Panjat Tebing Olimpiade Paris 2024 - Rahmad Apes False Start di Kualifikasi, Veddriq Leonardo Tercepat dan Pecahkan Rekor Olimpiade

Veddriq memang tak lebih cepat dari sebelumnya, 4,79 detik, setelah tampil membukukan 4,98 detik.

Namun Rahmad Adi lebih merana, dia tidak berhasil memanfaatkan kesempatan di sesi ini karena justru membukukan waktu 5,13 detik.

Catatan waktu Rahmad itu lebih lambat dari sesi kualifikasi pertama dia sebelumnya, 5,07 detik.

Atlet asal Surabaya itu sebenarnya berpeluang tetap lolos ke perempat final dengan catatan waktu tersebut.

Namun tak berselang lama, wakil Iran Reza Alipour Shenazandifard yang mencatatkan waktu 5,26 detik, kalah tipis dari David Julian asal Selandia Baru dengan 5,20 detik.

David Julian lolos, sedangkan Reza Alipour terpaksa menggunakan kesempatan terakhirnya dari catatan waktu kualifikasi sebelumnya, 5,06 detik.

Selisih dengan Rahmad hanya 0,01 detik.

Jika saja Reza tak kalah cepat dari David Julian di sesi ini, Rahmad masih bisa menggunakan 5,07 detik miliknya dan Julian yang tersingkir.

Sementara itu, di heat ketiga, pemanjat andalan Amerika Serikat Sam Watson kembali unjuk gigi.

Watson memecahkan rekor Veddriq beberapa saat lalu di sesi kualifikasi pemeringkatan dengan meraih 4,75 detik sekaligus jadi rekor dunia baru.

Mirip seperti wakil Indonesia, Watson juga beradu melawan kompatriotnya sendiri, atlet muda 18 tahun Zach Hammer yang pada sesi kualfikasi ini mengalami fall.

Sementara itu, atlet panjat tebing China juga hanya menyisakan satu wakil yaitu Wu Peng yang berhasil tampil cepat atas Shin Eun-cheol dari Korea Selatan..

Sedangkan rekan setimnya Long Jin Bao kalah dari wakil Italia, Matteo Zurloni.

Pada akhirnya, Indonesia hanya akan mengandalkan Veddriq Leonardo pada babak perempat final. Juara Dunia tiga kali nomor speed itu akan menghadapi wakil tuan rumah, Bassa Mawem.

Babak delapan besar nomor speed putra Olimpiade Paris 2024 akan digelar pada Kamis (8/8/2024) pukul 17.39 WIB.

HASIL PANJAT TEBING OLIMPIADE PARIS 2024:

Babak Penyisihan Eliminasi Nomor Speed Putra, Selasa (6/8/2024)

Lane A: Veddriq Leonardo: 4,98 detik
Lane B: Rahmad Adi Mulyono: 5,13

Lane A: Amir Maimuratov (Kazakhstan): 4,94
Lane B: Joshua Bruyns (Afrika Selatan): 5,84

Lane A: Sam Watson (Amerika Serikat): 4,75*
Lane B: Zach Hammer (Amerika Serikat): Fall

Lane A: Matteo Zurloni (Italia): 5,06
Lane B: Long Jin Bao (China): 5,18

Lane A: Wu Peng (China): 5,00
Lane B: Shin Eun-cheol (Korea Selatan): 7,24

Lane A: Reza Alipour Shenazandifard (Iran): 5,26 (tetap lolos berdasarkan catatan waktu kualifikasi, 5,06 detik)
Lane B: Julian David (Selandia Baru): 5,20

Lane A: Yaroslav Tkach (Ukraina): 5,17
Lane B: Bassa Mawem (Prancis): 5,16

  • Rekor Dunia Sebelumnya: 4,79 detik milik Sam Watson
  • Rekor Olimpiade Sebelumnya: 5,45 detik milik Bassa Mawem
  • Rekor Dunia Sekaligus Olimpiade Baru: 4,75 detik milik Sam Watson

*ket: yang dicetak tebal berhak lolos ke perempat final

Baca Juga: Angkat Besi Olimpiade Paris 2024 - Panggung Akbar Kelima Eko Yuli Irawan, Masih Penasaran Medali Emas walau Diminta Stop

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P