Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Setelah meraih sabuk interim kelas jerami MMA ONE Championship di ONE Fight Night 24, Jarred Brooks langsung melayangkan tantangan pada raja kelas terbang, Demetrious Johnson.
Dia bahkan sampai menghina divisi yang dihuni oleh eks juara UFC itu.
Sang Dewa Monyet kembali menunjukkan aksi spektakuler setelah memaksa Gustavo Balart menyerah secara kilat di ronde pertama ONE Fight Night 24 pada Sabtu (3/8/2024).
Tanpa kesulitan berarti, Brooks langsung menyeret sang pegulat Olimpiade asal Kuba ke atas kanvas dan memaksanya menyerah di ronde pertama.
Dia pun sukses membawa pulang sabuk interim kelas jerami MMA sekaligus mendapatkan sabuk hitam Brazilian Jiu-jitsu dari pelatihnya.
Kemenangan itu juga mengamankan jalan Brooks untuk sebuah laga penyatuan sabuk melawan penguasa divisi, Joshua Pacio.
Adapun laga itu akan terlaksana apabila sang bintang Filipina telah sembuh dari cedera lututnya.
Selain mengincar laga penyatuan sabuk melawan Pacio, Brooks juga melayangkan tantangan pada sosok legendaris Demetrious Johnson.
Dia rela naik satu divisi ke kelas terbang untuk menantang jagoan berjulukan Mighty Mouse itu.
"Demetrious Johnson adalah seseorang yang saya tonton di TV sejak lama dan dia memenangi sabuk pada 2012," ujar Brooks.
"Saya berpikir kalau suatu hari nanti juga bisa menjadi sepertinya."
Mundur ke belakang, Johnson memang telah merajai kelas terbang UFC dan mendominasinya hingga menang belasan kali sebelum lengser di tangan Henry Cejudo.
Mengikuti jejak kompatriotnya, Brooks juga sempat masuk UFC sebelum beralih ke ONE Championship dan merajai kelas jerami.
"Saya kira laga melawan DJ akan luar biasa," lanjutnya.
Brooks pun membandingkan dirinya sekarang dengan Johnson yang disebutnya mengalami kesulitan mencari lawan.
Sang Dewa Monyet bahkan tak sungkan untuk menyebut penghuni peringkat kelas terbang saat ini adalah sekumpulan jagoan lemah.
"Reece McLaren membosankan. Semua nama lain di kelas terbang juga sangat membosankan," kata Jarred Brooks lagi.
"Kairat, dia mengabaikan kesempatannya dengan memakai steroid tetapi saya bukan orang yang curang."
"Saya adalah seseorang yang mendaki gunung dan mengungguli kompetisi."
"Saya tak takut untuk mengejar seorang GOAT seperti Johnson," pungkasnya.
Bicara sosok Demetrious Johnson, dia terakhir kali berlaga pada 2023 dalam duel trilogi melawan Adriano Moraes di ONE Fight Night 10.
Dia sukses keluar sebagai pemenang lewat keputusan mutlak dan unggul 2-1 dalam 3 pertemuan melawan Moraes.
Johnson sempat bicara keinginan untuk pensiun dari MMA setelah pertarungan.
Ada pula pembicaraan soal laga melawan Kairat Akhmetov, yang saat itu menjadi penantang teratas di kelas terbang MMA ONE Championship.
Namun, Akhmetov terkena sanksi indispliner karena kedapatan memakai substansi terlarang.