Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Vietnam, Kim Sang-sik, melakukan berbagai upaya untuk mengembalikan kejayaan timnya.
Seperti yang diketahui, performa Vietnam mengalami penurunan dalam beberapa tahun terakhir.
Menderita kekalahan tiga kali beruntun dari timnas Indonesia menjadi salah satu buktinya.
Timnas Indonesia sukses mengalahkan Vietnam dengan skor 1-0 di Piala Asia 2024 pada awal tahun lalu.
Tim asuhan Shin Tae-yong lalu kembali mempecundangi Vietnam sebanyak dua kali pada Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Rinciannya yakni menang 1-0 di SUGBK, lalu berpesta gol 3-0 di Stadion My Dinh.
Sebagai informasi, Vietnam ternyata bakal menghadapi timnas Indonesia lagi pada akhir tahun ini.
Kedua negara tergabung dalam Grup B ASEAN Cup 2024.
Sebelum ajang dimulai, timnas Vietnam ternyata sudah mulai mempersiapkan diri.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Persib Bantai PSBS, Duet David da Silva-Ciro Alves Masih Terlalu Mengerikan
Salah satunya yakni dengan membangun skuad.
Menariknya, pelatih Kim Sang-sik memiliki tiga kriteria untuk memilih pemain.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Choi Won-kwon selaku asisten pelatih timnas Vietnam.
Choi Won-kwon menjelaskan tiga kriteria yang dimaksud yakni mencari pemain dengan postur tinggi untuk posisi bek.
Kemudian memilih pemain dengan pemahaman teknis di posisi gelandang.
Terakhir, pemain yang berposisi sebagai striker harus memiliki sifat nakal atau melakukan segala cara demi memberi keuntungan bagi tim.
"Dari prespektif profesional staf pelatih."
"Kami membutuhkan pemain tinggi untuk bek, memainkan pemain tengah yang teknis dan memainkan striker yang nakal," kata Choi Won-kwon, dilansir BolaSport.com dari Soha.
Baca Juga: Persija Lepas Nico dan Aji Kusuma, Ngirit Demi Datangkan Pemain Asing Kedelapan?
Soha lalu menyoroti terkait kriteria ketiga yakni striker harus memiliki sifat licik atau nakal.
Menurutnya, hal tersebut bisa membuahkan keuntungan bagi tim tapi dapat berubah menjadi bumerang bagi pemain tersebut karena berisiko melahirkan kritik dari suporter.
Penilaian Soha bukannya tanpa alasan.
Vietnam pernah mempunyai sosok striker yang sesuai kriteria tersebut yakni Van Toan.
Van Toan pernah melakukan kontroversi dengan sengaja menjatuhkan diri saat melawan Malaysia pada tahun 2021 lalu di Kualifikasi Piala Dunia.
Kala itu, Van Toan jelas tak mendapatkan kontak fisik dari pemain Malaysia tetapi wasit tetap memberikan hadiah penalti kepada Vietnam.
Vietnam kemudian keluar sebagai pemenang 2-1.
"Dengan kriteria striker yang nakal pasti membuat banyak orang heboh."
"Kelicikan juga membuat banyak dari kita teringat saat-saat para striker Vietnam memaksimalkan triknya sehingga membawa keuntungan besar bagi timnas," tulis Soha.
Sementara itu, Shin Tae-yong sepertinya tak perlu terlalu khawatir terkait hal ini karena adanya VAR.
Sehingga wasit memiliki kesempatan lebih besar untuk membuat keputusan yang tepat.