Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Presiden Barcelona, Joan Laporta, menabung satu dosa besar setelah gagal mendatangkan Nico Williams.
Joan Laporta harus berani menanggung kesalahan yang membuat Nico Wiliams batal datang.
Barcelona dibuat frustrasi oleh situasi Nico Williams yang menjadi target utama transfer.
Sejak pembukaan bursa transfer, La Blaugrana fokus untuk menyelesaikan transfer ini.
Harapan Barcelona sempat meningkat setelah mencapai kesepakatan dengan agen sang pemain.
Namun, kesepakatan tersebut ternyata gagal menjadi kunci untuk langkah selanjutnya.
Nico Williams tidak kunjung memberikan jawaban untuk mengakhiri proses transfer.
Usut punya usut, Joan Laporta ternyata berandil besar dalam kegagalan klubnya.
Baca Juga: Status Pendaftaran di Barcelona Tak Jelas, Dani Olmo Beri Respons Tak Terduga
Dilansir BolaSport.com dari El Chiringuito, Barcelona gagal merekrut Williams setelah Laporta gagal memenuhi permintaannya.
Williams hanya memasang satu syarat untuk bisa bergabung ke Barcelona.
Ia ingin calon klub barunya tersebut bisa mendaftarkan namanya ke skuad lima hari sebelum Liga Spanyol dimulai.
Jika Barcelona memberikan jaminan pendaftaran ini, Williams bersedia untuk pindah.
Barcelona pun tinggal membayar klausul pelepasan sang pemain untuk menyelesaikan proses transfer.
Akan tetapi, Laporta gagal menjamin Williams akan didaftarkan lima hari sebelum liga dimulai.
Akibatnya, Williams memilih untuk bertahan di Athletic Club pada musim depan.
Baca Juga: Baru Laga Pembukaan, Man City Dihadapkan Krisis 1 Pemain Penting
Pendaftaran pemain memang menjadi masalah serius bagi manajemen Barcelona.
Masalah serupa kini dihadapi oleh La Blaugrana terkait pemain baru mereka, Dani Olmo.
Meski sudah resmi bergabung, Dani Olmo belum bisa didaftarkan ke skuad Barcelona.
Sementara Barcelona akan memulai Liga Spanyol pada Sabtu (18/8/2024) dengan melawan Valencia.
Andai Williams datang, proses pendaftarannya pun terancam mengalami masalah serupa dengan Olmo.
Janji awal yang tidak ditepati ini membuat Barcelona jadi kesulitan sendiri.
Pemain incaran utama gagal datang karena klub gagal menunaikan komitmennya.
Barcelona kini hanya bisa berharap skuad yang ada mampu mencapai target prestasi musim depan.