Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

BAM Kehilangan Satu Andalan Lagi di Ganda Putra Setelah Goh/Nur Putuskan Keluar Pelatnas

By Nestri Y - Rabu, 14 Agustus 2024 | 16:15 WIB
Pasangan ganda putra Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin, berpose selepas pertandingan babak kedua Indonesia Open 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (6/6/2024). (DELIA MUSTIKASARI/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Ganda putra Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin, kabarnya memutuskan mundur dari pelatnas-nya BAM (Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia) dan akan berkarier sebagai pemain independen.

Keputusan besar diambil Goh/Izzuddin setelah rampungnya Olimpiade Paris 2024.

Pasangan yang pernah menjadi Juara German Open 2022 bersama pelatih Flandy Limpele ini, memilih keluar dari tim nasional Malaysia yang diasuh BAM.

Goh/Izzuddin dikabarkan sudah mantap memilih jadi pasangan profesional atau independen di luar pelatnas BAM.

Ganda putra peringkat 13 dunia ini akan berkarier mandiri dengan dukungan dari sponsor pribadi.

Baca Juga: Hasil Undian Japan Open 2024 - Tantangan Besar Ganda Indonesia, Leo/Bagas Langsung Lawan Unggulan Jepang, Fikri/Daniel Satu Jalur dengan Kang/Seo

Dari pihak BAM, mereka belum mengumumkan secara pasti keputusan mengenai status Goh/Izzuddin.

Direktur Kepelatihan BAM, Rexy Mainaky, hanya mengatakan bahwa Goh/Izzuddin masih tercatat sebagai pemain tim nasional Negeri Jiran.

Mereka juga masih mengikuti sesi latihan seperti biasanya di Akademi Bulu Tangkis Malaysia.

Dua ajang terdekat, Japan Open 2024 dan Korea Open 2024, juga masih menjadi agenda mereka bersama tim nasional Malaysia.

Japan Open 2024 akan dihelat pada 20—25 Agustus sedangkan Korea Open 2024 berlangsung pada 27 Agustus—1 September.

"Kami belum bisa memberikan keterangan pada sesuatu yang masih belum jelas," kata Rexy dikutip BolaSport.com dari New Straits Times.

"Dewan BAM nanti akan mendiskusikan masalah ini pada rapat berikutnya, setelah keputusan mana yang akan diambil maka jawaban akan diberikan."

"Untuk sekarang mereka masih berlatih seperti biasanya di sini dan akan ikut ke Japan Open dan Korea Open," tambah peraih medali emas Olimpiade Atlanta 1996.

Meski belum bisa memastikan, kabar tentang mundurnya Goh/Izzuddin dari pelatnasnya Malaysia hampir dipastikan benar adanya.

Pasangan ini membawa ambisi baru setelah sempat berpisah pada awal tahun lalu karena merasa stuck tetapi kembali bertandem.

Comeback mereka cukup positif karena mampu meraih gelar juara di US Open 2023, Kaohsiung Masters 2023, serta medali perak di Kejuaraan Asia 2024.

Goh/Izzuddin juga tampaknya tidak akan dipagari BAM apabila berniat untuk melanjutkan karier mereka sebagai pemain independen.

Sebelumnya sudah ada senior mereka yaitu Ong Yew Sin/Teo Ee Yi yang lebih dulu mengambil langkah serupa.

Semenjak keluar dari pelatnas, Ong/Teo pun tidak mengalami penurunan.

Malah permainan mereka menjadi yang cukup konsisten dengan menjadi pasangan andalan Negeri Jiran bersama Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Mundurnya Goh/Izzuddin juga bisa jadi membuka kesempatan pasangan-pasangan muda Negeri Jiran yang ada di tim nasional.

Sejauh ini sudah ada beberapa pasangan ganda putra Malaysia yang mulai tampil mengancam.

Choong Hon Jian/Muhammad Haikal dan Roy Yap King/Junaidi Arif adalah beberapa contohnya.

Choong/Haikal telah memenangi sejumlah gelar sejak dipasangkan tahun lalu, yaitu Syed Modi International 2023, Guwahati Masters 2023 dan tahun ini di Orleans Masters 2024.

Baca Juga: He Bing Jiao Pensiun, Namanya Sudah Terhapus dari Ranking BWF, Siklus Persaingan Tunggal Putri Masuki Era Baru

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P