Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Indonesia, Mario Suryo Aji, masih kesulitan untuk mencatatkan waktu terbaiknya pada hari kedua Moto2 Austria 2024.
Mario Suryo Aji menuntaskan hari kedua Moto2 Austria 2024 di Red Bull Ring, Sabtu (18/8/2024) dengan hasil yang tidak terlalu mumpuni.
Rider yang mengaspal untuk Honda Team Asia tersebut menuntaskan babak kualifikasi Moto2 dengan berada di urutan ke-24.
Posisi tersebut diduduki Mario setelah dia menorehkan waktu lap terbaiknya 1 menit 34,979 detik.
Dengan torehan tersebut, Mario masih kalah jauh dari rekan setimnya asal Thailand Somkiat Chantra yang berada di urutan kedelapan.
Chantra sendiri tampil kompetitif dan menduduki posisi kedelapan usai membukukan waktu lap terbaiknya 1 menit 34,195 detik.
Meski belum bisa meningkatkan catatan waktu dengan signifikan, Mario tetap mendapatkan aprisesia dari Hiroshi Aoyama selaku manajer tim.
Aoyama menyebut bahwa rider asal Magetan, Jawa Timur tersebut telah tampil cukup solid pada sesi pagi walau momentum itu harus terhenti.
Mario gagal mengelola kecepatannya pada babak kualifikasi dan harus mengawali balapan Moto2 Austria 2024 dari urutan ke-24.
"Mario Aji menunjukkan penampilan yang solid pada sesi pagi," kata Hiroshi Aoyama, dilansir dari laman Honda Racing
"Dia membalap dengan baik, tapi dia kesulitan dengan mengelola kecepatan selama kualifikasi," imbuhnya.
Lebih lanjut, pria asal Jepang itu merasa hasil yang didapatkan Mario bukanlah hasil terburuk dan juga bukan hasil yang fantastis.
Dia pun berharap baik Mario dan Chantra bisa memulihkan posisinya pada sesi balapan Moto2 Austria 2024.
"Dia akan start dari posisi ke-24, hari ini tidak berjalan fantastis tapi juga tidak buruk," ucap Aoyama.
"Saya percaya masih ada ruang untuk berkembang dan saya harap kedua rider kami bisa memulihkan posisinya besok," imbuhnya.
Sementara itu, Mario mengaku masih memiliki sedikit kendala terutama dengan sensasi di bagian front end motornya.
"Hari ini, saya menghadapi beberapa tantangan dengan bagian depan motor, dan saya pikir kami kurang cepat," ucap Mario.
"Itu adalah hari yang sulit bagi saya karena kami tidak dapat meningkatkan waktu putaran," tuturnya menambahkan.
Walau masih kesulitan menemukan sentuah terbaik, Mario masih optimistis lantaran ada beberapa area yang bisa dia maksimalkan.
Mario sendiri menegaskan bahwa dirinya hanya ingin menuntaskan balapan Moto2 Austria 2024 ini dan mendapatkan sensasi lebih dengan motornya.
"Namun, setelah meninjau data, kami mengidentifikasi area di mana kami dapat meningkatkan kecepatan dan meningkatkannya selama balapan," ucap Mario.
"Kami mungkin akan melakukan beberapa penyesuaian pada setelan motor, dan kita lihat saja apa yang bisa saya raih besok."
"Pada balapan sebelumnya, saya telah menunjukkan kecepatan yang baik, jadi meskipun besok akan sulit, saya akan terus berjuang sampai akhir."
"Tujuan saya adalah menyelesaikan balapan dan mendapatkan lebih banyak pengalaman dengan motor ini, saya tetap percaya diri untuk besok," imbuhnya.