Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih anyar Napoli, Antonio Conte, meminta maaf karena timnya mendapatkan hasil mengecewakan saat menghadapi klub medioker Liga Italia, Hellas Verona.
Napoli berhadapan dengan Hellas Verona di laga pekan pembuka Liga Italia 2024-2025.
Dalam laga tersebut, I Partenopei bertindak sebagai tim tamu dengan menyambangi markas Verona di Stadion Marc'Antonio Bentegodi.
Duel tersebut digelar pada Minggu (18/8/2024) malam WIB.
Hasilnya, Napoli kalah telak dengan skor 0-3.
Padahal, Napoli tampil lebih mendominasi dalam laga tersebut.
Mereka memegang penguasaan bola sebesar 67 persen.
Dari segi peluang, Napoli melancarkan 14 tembakan dengan 4 mengarah ke gawang.
Adapun Verona memproduksi 9 tembakan yang 4 di antaranya menuju tepat sasaran.
Namun, Napoli tak mampu memanfaatkan keunggulan tersebut untuk meraih kemenangan.
Ketiadaan Victor Osimhen di skuad menjadi penyebab terbesar Napoli sulit mencetak gol.
Penyerang asal Nigeria itu absen karena akan dijual pada musim panas ini.
Tanpa Osimhen, Napoli sempat menahan imbang Verona 0-0 di babak pertama.
Namun, petaka menimpa Napoli sebelum jeda di mana pemain andalan mereka lainnya, Khvicha Kvaratskhelia, mengalami cedera.
Alhasil, Napoli benar-benar tidak berdaya di paruh kedua.
Gawang mereka diberondong tiga gol oleh Verona lewat aksi Dailon Livramento di menit ke-50 dan brace Daniel Mosquera (75', 90+4').
Usai laga, Antonio Conte mengaku bertanggung jawab penuh atas hasil buruk ini.
Juru taktik asal Italia itu juga menyampaikan permintaan maaf kepada suporter Napoli.
Baca Juga: Niat Hati Ingin seperti Cristiano Ronaldo, Kylian Mbappe Malah Cosplay Eden Hazard di Laga Debut
"Pada babak pertama, hanya ada satu tim yang bermain," ucap Conte seperti dikutip BolaSport.com dari Goal Internasional.
"Saya rasa Verona tidak punya peluang."
"Meski begitu, kami langsung memberi Verona peluang di awal babak kedua."
"Di babak kedua, kami tertinggal."
"Lalu kami meleleh seperti salju di bawah terik matahari."
"Yang ingin saya katakan adalah kami harus minta maaf kepada para pendukung Napoli, yang mengikuti kami dengan penuh semangat."
"Saya pelatih dan sudah seharusnya saya bertanggung jawab penuh."
Saya dengan rendah hati minta maaf karena penampilan di babak kedua tidak dapat diterima."
"Saya datang ke Napoli dengan penuh semangat, dengan keinginan besar."
"Jika saya bisa membantu Napoli, saya akan melakukannya," tutur mantan pelatih Inter Milan itu menambahkan.