Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Como Babak Belur di Kandang Juventus, Klub Milik Orang Indonesia Dikasih Paham Kerasnya Serie A

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Selasa, 20 Agustus 2024 | 12:30 WIB
Klub milik orang Indonesia, Como 1907, langsung dikasih paham kerasnya Serie A setelah babak belur di kandang Juventus. (ISABELLA BONOTTO/AFP)

BOLASPORT.COM - Klub milik orang Indonesia, Como 1907, langsung dikasih paham kerasnya Serie A setelah babak belur di kandang Juventus.

Klub milik orang Indonesia, Como 1907, tidak menjalani laga perdana di Serie A Liga Italia 2024-2025 dengan baik.

Tim promosi dari Serie B musim lalu itu dibantai Juventus 0-3 pada Senin (19/8/2024) di Turin.

Juventus mencetak gol lewat Samuel Mbangula di menit ke-23, Timothy Weah (45+1'), dan Andrea Cambiasso (90+1').

Como praktis tidak berdaya pada pertandingan itu.

Klub yang dibeli Grup Djarum pada 2019 itu sama sekali tidak membuat tembakan tepat sasaran.

Seusai pertandingan, pelatih Como, Cesc Fabregas, memberikan keterangan soal kekalahan timnya.

Baca Juga: Dibantai Juventus, Como Langsung Ambyar setelah 1 Pemain Keluar

Ia mengungkapkan bahwa Como sebenarnya mampu bermain dengan apik.

Akan tetapi, I Lariani kemudian kehilangan kendali permainan saat gelandang andalan mereka, Daniele Baselli, ditarik keluar karena mengalami cedera otot.

"Pada awal pertandingan dengan Baselli berada di lapangan, Juventus tidak melakukan apa-apa," ujar Fabregas seperti dikutip dari Tuttomercatoweb.

"Bersama Baselli, yang merupakan pemain dengan kualitas dan karakter kuat, kami mengontrol pertandingan dengan baik."

"Namun, ketika seorang rekan setim yang hanya berlatih bersama skuad sebanyak 4 kali masuk, permainan berubah," imbuh eks kapten Arsenal itu.

Fabregas juga menambahkan bahwa Como sebenarnya bermain apik sepanjang pramusim.

Namun, jika untuk bersaing di Serie A, maka skuad asuhannya masih kurang berkualitas dan percaya diri.

Baca Juga: Hasil Liga Italia - Juventus Hancurkan Como, Gol dan Assist Debutan 20 Tahun Tandai Era Thiago Motta

"Kami bermain dalam laga persahabatan melawan Wolfsburg, Las Palmas, Cagliari, Al-Hilal dan Wolverhampton, kami bertanding dengan baik," kata Fabregas.

"Kami harus terus melaju seperti ini, tetapi memang benar bahwa kami kurang dalam hal kualitas dan kepercayaan diri."

"Saya tidak tahu apakah itu keberanian atau apa," lanjutnya.

Akibat kekalahan dari Juventus, Fabregas pun kini paham kerasnya Serie A sebagai kasta teratas kompetisi sepak bola Italia.

"Hari ini kami tidak memberikan apa yang kami inginkan, tetapi ini adalah sebuah kenyataan, karena ini adalah level Serie A dan kami harus berkembang," tutur Fabregas.

Dengan kekalahan tersebut, Como kini berada di papan bawah klasemen sementara Liga Italia 2024-2025.

I Lariani berada di posisi ke-18 alias zona degradasi karena belum mengoleksi poin dan memiliki selisih gol -3.

Pada pertandingan berikutnya, Como 1907 akan bertandang ke markas Cagliari di Sardegna Arena pada Senin (26/8/2024) waktu setempat atau pukul 23.30 WIB.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P