Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Japan Open 2024 - Kombinasi Baru Juara Olimpiade Langsung Makan Korban, Unggulan Tuan Rumah Terdepak di Depan Publik Sendiri

By Nestri Y - Selasa, 20 Agustus 2024 | 12:30 WIB
Pasangan ganda putra Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, pada perempat final Thomas Cup 2024 melawan Malaysia di Chengdu, China, 2 Mei 2024. (WANG ZHAO/AFP)

BOLASPORT.COM - Keuntungan menjadi wakil tuan rumah ternyata tetap tidak membuat Takuro Hoki/Yugo Kobayashi lolos dari kekalahan di babak pertama Japan Open 2024.

Titel sebagai ganda putra unggulan pada turnamen BWF World Tour Super 750 seakan hanya status belaka bagi Hoki/Kobayashi.

Permainan yang disuguhkan pasangan peringkat delapan dunia itu justru underperform.

Juara Dunia 2021 itu secara tak terduga justru langsung menelan kekalahan pada babak pertama alias babak 32 besar hari ini, Selasa (20/8/2024).

Berlaga di hadapan publik sendiri di Yokohama Arena, Kanagawa, Jepang tak jua membuat Hoki/Kobayashi mampu menyesuaikan diri dengan cepat.

Baca Juga: Hasil Japan Open 2024 - Fajar/Rian Rubuhkan Pertahanan Pahlawan Kemenangan China pada Kejuaraan Asia Beregu 2024

Mereka kalah dari pasangan non-unggulan Taiwan, Chiu Hsiang Chieh/Wang Chi-Lin.

Ya, ketika mendengar nama lawan Hoki/Kobayahsi, sekilas memang tidak asing.

Chiu/Wang memang statusnya pasangan underdog.

Namun bukan berarti duet kombinasi baru Taiwan tersebut benar-benar tidak diunggulkan.

Pasalnya, Wang Chi-Lin bukanlah pemain kemarin sore.

Dia adalah peraih dua medali emas Olimpiade, Tokyo 2020 dan Paris 2024 saat berpasangan dengan Lee Yang.

Karena Lee Yang sudah hendak pensiun, maka Wang Chi-Lin mulai ditandemkan dengan pemain muda lainnya.

Hasilnya, debut di Japan Open 2024 ini malah langsung mengancam dengan memenangi laga atas Hoki/Kobayashi dengan cukup telak, 21-16, 21-13.

Bagi Chiu/Wang, ini berpotensi jadi tren positif regenerasi ganda putra Taiwan yang memang sangat masif dan totalitas.

Namun di sisi Hoki/Kobayashi, kekalahan hari ini membuat duet mereka semakin dipertanyakan apakah harus mulai dipisah untuk penyegaran atau tetap diteruskan.

Sebelumnya, unggulan enam itu sempat mendapat pertanyaan dari media Jepang terkait kelanjutan duet mereka setelah Olimpiade Paris 2024.

Pada ajang pesta olahraga terakbar empat tahunan itu, mereka gagal lolos fase grup dan pulang lebih awal.

Jika melihat grafik permainan sepanjang satu tahun terakhir, gaya serangan Hoki/Kobayashi mulai mudah dibaca lawan.

Unforced error sendiri juga sering kali jadi momok terbesar dalam tipe permainan cepat pasangan berbeda pegangan raket tersebut.

Kekalahan Hoki/Kobayashi juga semakin membuat peluang Jepang meraih gelar juara ganda putra di turnamen kandang mereka kian kecil.

Jepang mengirim tiga pasangan ganda putra di turnamen ini.

Tetapi selain Hoki/Kobayashi, satu pasangan muda lainnya yakni Kazuki Shibata/Naoki Yamada sudah kalah lebih dulu dari Goh Sze Fei/Nur Izzuddin (Malaysia) dengan skor 13-21, 13-21.

Satu-satunya harapan tuan rumah di ganda putra tinggal bertumpu pada Kenya Mitsuhashi/Hiroki Okamura yang akan melawan Kevin Lee/Ty Alexander Lindeman (Kanada).

Kalaupun mereka menang, di babak kedua Mitsuhashi/Okamura sudah ditunggu Chiu Hsiang Chieh/Wang Chi-Lin.

Baca Juga: Japan Open 2024 - Anthony Ginting Jelaskan Cederanya Kambuh karena Salah Mendarat

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P